PERINGATAN : Seluma Mulai Dilanda Kekeringan..Simak Dampak yang Timbul Karena Kemarau!!!!

Kamis 25-05-2023,19:38 WIB
Reporter : admin5131radarseluma
Editor : Eldo Fernando

 

 

SARI MULYO - Sebelumnya, irigasi bendungan Seluma mulai dipadati warga setiap sore.

 

 

Hal ini lantaran sumur warga sudah mengering akibat cuaca panas belakangan ini. Kemarin, ternyata bendungan siabun juga sudah terdampak kemarau.

 

 

Akibat panas dan suhu yang tinggi dalam beberapa bulan terakhir ini membuat air di bendungan siabun tidak mengalir lagi. Dampaknya terasa pada petani di area persawahan talang semut dan sekitarnya atau wilayah Sari mulyo dan BPI.

 

 

Sawah petani sudah tidak bisa diairi lagi dari air irigasi, padagan banyak sawah garapan warga sedang membutuhkan air banyak untuk kelangsungan hidupnya padi. Terlihat di bendung air siabun tersebut, ketinggian air sudah menurun lebih dari setengah meter padahal pintu bendungan sudah ditutup penuh. Air yang tersedia di siring sekunder sudah tidak dapat mengalir atau hanyut ke area sawah karena debit yang tersisa hanya sekitar 0,25-0,50 meter kubik/menit.

Ditambah lagi sedimen yang mengendap di siring sekunder bagian hilir sudah meninggi akibat sudah lama tidak dibersihkan. Sedimen yang mengendap tersebut bukan hanya dari lumpur yang terbawa air, melainkan juga bekas rerumputan yang mati di dalam siring serta bekas jerami yang masuk kesiring. Siring tersebut memang sudah lama tidak dikeruk walaupun sering dilaporkan ke dinas PU Provinsi Bengkulu.

Juru pengairan dan juga petugas penjaga bendung air siabun Nurman (57) saat dijumpai dikediamannya mengatakan air sudah tidak mampu lagi mengalir. "Air di saluran irigasi sekunder sudak tidak mengalir lagi, walupun airnya ada, tapi debitnya sangat kecil yaitu sekitar seperempat atau seperdua kubik saja yang tersedia, jadi tidak hanyut lagi," katanya.

Kategori :