TALANG SALING, Radar Seluma.Disway.Id- Maraknya kasus asusila yang terjadi pada saat ini di wilayah Kabupaten Seluma. Membuat pihak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Seluma pada saat memberikan pendampingan terhadap para korban dan juga anak pelaku.
BACA JUGA:Waspadai, Dua Sapi Seluma Positif LSD
Bagaimana tidak, hingga bulan April tahun 2023 ini. Tercatat sudah ada sebanyak kurang lebih 10 kasus asusila. Hal tersebut sontak membuat pihak DP3AP2KB Kabupaten Seluma memberikan pendampingan terhadap 10 anak yang Berhadapan dengan Hukum (ABH).
"Sejauh ini dari 10 orang tersebut, terdapat 9 orang menjadi korban dan 1 orang pelaku anak," kata Kepala DP3AP2KB Kabupaten Seluma, Suardi, SH melalui Kabid Perlindungan Anak, Meliatian Sukaisih, SKM MIKom.
Walaupun salah satu merupakan pelaku, akan tetapi masih tetap diberikan pendampingan oleh pihak DP3AP2KB Kabupaten Seluma. Hal tersebut lantaran pelaku anak yang juga masih berstatus anak di bawah umur.
Dari 10 kasus tersebut diketahui masih seputar tindak pidana asusila. Bahkan rata-rata pelakunya merupakan kerabat dari korban sendiri. Yakni mulai dari tetangga hingga ayah tiri korban.
BACA JUGA:Indahkan Perintah Bupati, Trantibum Diberlakukan
"Pelaku anak masih kita berikan pendampingan, lantaran bagaimanapun dia juga masih berstatus dibawah umur yang berhak mendapatkan pendampingan," terangnya.