"Menurut keterangannya, api muncul dari kamar depan. Rumah korban dekat dengan sekolah, sehingga saat warga ingin menjemput anak pulang sekolah melihat kondisi rumah sudah mengeluarkan api. Sehingga api dapat cepat dilakukan pemadaman oleh masyarakat," ujarnya.
Rumah korban yang nyaris habis dilalap api--
Walaupun menggunakan alat sederhana yang dilakukan oleh masyarakat sekitar, dalam upaya memadamkan api. Akhirnya sekitar 15 menit, masyarakat berhasil menjinakkan (Memadamkan) kobaran api yang saat itu sudah membakar sebagian perabotan rumah.
"Alhamdulillah api dapat dengan cepat dipadamkan oleh masyarakat. Api telah membakar kamar depan dan beberapa alat perabotan rumah milik korban," terangnya.
BACA JUGA: Kuat Ma'Ruf 15 Tahun, Ricky Rizal 13 Tahun, Ferdy Mati, Putri 20 Tahun
Sementara itu, menurut keterangan Kapolres Seluma, AKBP Arif Eko Prastyo, SIK MH melalui Kapolsek Sukaraja, Iptu Prengki Sirait, SH MH saat dikonfirmasi Radar Seluma menyampaikan, adapun dugaan sementara api berasal dari konsleting arus listrik yang dilihat dari Charger Handphone (HP) yang masih tercolok pada Stop kontak yang berada di kamar bagian depan rumah korban.
"Dugaan sementara api karena arus pendek," tegasnya.
Tak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut. Hanya saja sebagain barang berharga milik korban yang berada di kamar depan ikut terbakar. Sedangkan barang-barang lainnya berhasil diselamatkan oleh warga sekitar. Untuk kerugian materil yang dialami korban berkisar Rp 5 juta.(ctr)