Radarselumaonline.com - 2023 memasuki tahun politik, Money politik dari caleg menjadi perusak demokrasi di Indonesia.
Dilansir dari beberapa sumber demokrasi sebetulnya menghargai kemajemukan. Tidak berbuat curang, apalagi merancang jurang untuk menjerumuskan orang lain.
Beragam keistimewaan demokrasi sebetulnya membuat para pendiri Negara ini tertarik mengadopsinya.
Kita yang mayoritas kebiasaan warga pribuminya bekerja dengan konsep gotong royong tentu berkorelasi dengan demokrasi.
Tapi, apa jadinya?. Sekarang demokrasi menjadi pemuas kebutuhan picik politisi tertentu.
BACA JUGA:Jika Terealisasi, Maka PPPK di Seluma Difasilitasi Kendaran Oprasional. Hebat Kan!