PEMATANG AUR - Semenjak pemerintah melalui Pertamina menetapkan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM). Kemudian dengan mulai diberlakukannya penggunaan barcode di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) masyarakat khususnya petani dan juga nelayan merasa kesulitan, dan proses untuk pembelian BBM ini dinilai terlalu ribet. Salah satu petani yang meminta untuk nama tidak disebutkan di media menyampaikan untuk pembelian solar, mereka harus mengurus surat rekomendasi dari Dinas Pertanian, kemudian dilanjutkan pengurusan ke Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Perindagkop). "Kita mau beli untuk handtractor. Tetapi di SPBU dikatakan tidak bisa lagi menggunakan jerigen. Dan disampaikan harus melengkapi syarat berupa foto copy KTP, KK, surat rekomendasi dari Dinas Pertanian Kabupaten Seluma, dan juga surat rekomendasi dari Disperidagkop. Kami memohon agar pemerintah daerah dalam hal ini mempermudah kami untuk mendapatkan solar," katanya, kemarin (11/9). Terkait dengan proses yang menurut petani terlalu panjang tersebut. Untuk operasional atau menghidupkan mesin handtractor mereka saat ini membeli BBM eceran, yang harganya jauh lebih mahal dibandingkan dengan harga yang ada di SPBU. Sementara itu, terkait dengan rekomendasi pembelian BBM, Plt Kepala Dinas Perindagkop Kabupaten Seluma Gun Ibrori, S.Pd menyampaikan dalam hal ini Disperindagkop belum mengeluarkan rekomendasi. "Sejauh ini kita belum mengeluarkan rekomendasi untuk pembelian BBM. Belum lama ini sebagai upaya dari pemerintah daerah kami sudah minta agar camat melakukan pendataan dan menyampaikan data kepada kami terkait dengan jumlah kelompok tani, kelompok nelayan, dan juga pelaku usaha rice milling," jelasnya. Selain menyampaikan ke camat, Disperindagkop juga menyampaikan surat tersebut ke Dinas Pertanian, dan juga Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Seluma. Tenggat waktu yang diberikan untuk data tersebut adalah pada tanggal 10 September lalu. "Setelah kita menerima data tersebut. Nanti kita akan sampaikan ke SPBU. Sehingga nantinya dapat menjadi acuan bagi SPBU untuk memberikan BBM subsidi khusus Pertalite, dan Solar kepada masyarakat khususnya yang benar petani dan juga nelayan," sambungnya.(adt)
Petani dan Nelayan Kesulitan Untuk Beli BBM
Senin 12-09-2022,08:44 WIB
Reporter : admin5131radarseluma
Editor : admin5131radarseluma
Kategori :
Terkait
Kamis 09-01-2025,07:44 WIB
Bupati dan Wabup Seluma, Terima Kompensasi Gaji Untuk Jabatan 5 Tahun
Kamis 09-01-2025,07:10 WIB
Jaksa Tipikor Hadirkan Mantan Bupati BS Beserta 6 Saksi, Sidang Murman Cs
Rabu 08-01-2025,23:44 WIB
Ramai di SKCK Polres Seluma, Ratusan Calon PPPK Serbu Loket
Rabu 08-01-2025,21:16 WIB
Harga Durian Mulai Murah, Harga Termurah Rp 7 Ribu Per Buah
Rabu 08-01-2025,17:47 WIB
Undang Semua Paslon, Besok KPU Seluma Penetapan Bupati Terpilih
Terpopuler
Rabu 08-01-2025,18:00 WIB
Dunia Game di Ujung Jari! Inilah Platform Gaming yang Paling Populer
Rabu 08-01-2025,09:00 WIB
Game Virtual Reality Terbaru yang Wajib Anda Dicoba di Januari 2025
Rabu 08-01-2025,14:39 WIB
Ada Warga Mukomuko Bengkulu Tewas Diterkam Harimau, Kondisinya Sudah Mengenaskan
Rabu 08-01-2025,16:00 WIB
Daftar Game Motor Trail Paling Populer Hingga Saat Ini!
Rabu 08-01-2025,16:30 WIB
Game Balap Rekomendasi Dengan Tema Balapan Liar Terbaik!
Terkini
Kamis 09-01-2025,07:44 WIB
Bupati dan Wabup Seluma, Terima Kompensasi Gaji Untuk Jabatan 5 Tahun
Kamis 09-01-2025,07:10 WIB
Jaksa Tipikor Hadirkan Mantan Bupati BS Beserta 6 Saksi, Sidang Murman Cs
Kamis 09-01-2025,06:40 WIB
Penerimaan Negara Kanwil Bea Cukai Aceh Lampaui Target di 2024
Kamis 09-01-2025,06:04 WIB
Mobil Honda Brio Melihat Banyak Penggemar Kgususnya Para Kaum Muda
Kamis 09-01-2025,06:00 WIB