PADANG PELASAN - Jumlah warga Desa Padang Pelasan, Kecamatan Air Periukan yang digigit anjing gila terus bertambah. Setelah sebelumnya Mardion Fagarau (Ari) warga desa setempat, dan Leri warga Desa Talang Perapat yang digigit pada Selasa (12/10) malam WIB. Rabu (13/10) pagi sekitar pukul 09.00 WIB Iwan dan Wain juga digigit oleh anjing gila. Kabar terbarunya, anjing gila tersebut sudah dibunuh oleh pemiliknya setelah menggigit pemiliknya. \"Pagi tadi (kemarin) nambah dua lagi warga yang digigit anjing gila. Total sudah empat orang yang digigit anjing gila. Untuk saat ini anjing gila itu sudah mati dibunuh oleh pemiliknya karena menggigit pemiliknya. Untuk saat ini sebagian sudah mulai berobat ke Puskesmas untuk menjalani perawatan. Tadi ada permintaan dari masyarakat untuk meminta didata jumlah yang kena gigit anjing gila. Dan nantinya minta untuk dilakukan suntik massal,\" kata Akhirudin tokoh masyarakat Desa Padang Pelasan, kemarin. Masyarakat sangat mengharapkan, bahwa Kabupaten Seluma memiliki stok vaksin rabies, atau obat untuk yang kena gigit anjing gila. Dan diharapkan juga, kepada dinas terkait untuk tetap melakukan kegiatan vaksin kepada hewan peliharan masyarakat supaya masyarakat dan pemilik hewan dapat terhindar dari penyakit rabies. Sementara itu, masyarakat mengungkapkan jumlah kasus gigitan anjing gila ini terbilang banyak, karena dalam kurun waktu 24 jam sudah ada empat orang warga yang digigit anjing gila. Untuk anjing gila yang kabarnya sudah dibunuh oleh pemiliknya masih belum bisa dipastikan lantaran saat ini pemiliknya sedang menjalani pengobatan.(adt)
Kategori :