BENGKULU – Hasil sementara hitung cepat atau quick count Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu, Calon Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah unggul sementara . Hingga berita ini di tulis pukul 21.00, quick count menampilkan Rohidin-Rosjonsyah memperoleh suara 42,9% terbanyak.
\"Dengan angka ini insyaallah bisa dipastikan pasangan Rohidin-Rosjonsyah nomor urut 02 menjadi pemenang Pilgub Bengkulu 2020,\" kata Rohidin dalam konferensi pers terkait hasil perhitungan perolehan suara Pilgub Bengkulu.
Berdasarkan hasil Poling sementara di situs resmi KPU Provinsi Bengkulu pasangan calon nomor 01 Helmi Hasan-Muslihan Diding Sutrisno memperoleh suara 32.3 persen dan paslon 03 Agusrin Maryono Najamudin-Imron Rosyadi memperoleh suara 24.8 persen.
\"Selisihnya sekitar d iatas 6 sampai 7 persen dengan margin of eror dua sekian persen dan tentu ini masih sangat aman,\" paparnya.Rohidin juga mengajak kedua kandidat lainnya yaitu Helmi-Muslihan dan Agusrin-Imron untuk sama-sama membangun Provinsi Bengkulu dan menyudahi pertarungan di Pilkada.
Untuk diketahui, Rohidin Mersyah merupakan calon petahana yang saat ini masih menjabat sebagai Gubernur Bengkulu dan juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu.Sedangkan pasangannya Rosjonsyah Sahili merupakan Bupati Lebong, Provinsi Bengkulu dua periode dan juga merupakan kader PDIP.
Paslon ini usung oleh tujuh partai politik dengan total 23 kursi di DPRD Provinsi Bengkulu yaitu PDIP tujuh kursi, Partai Golkar tujuh kursi, Partai Demokrat lima kursi, PKS tiga kursi dan PPP satu kursi.
Demikian itu, Pasangan calon Gubernur nomor urut 01 berpasangan dengan Muslihan DS menerima setiap keputusan terjadi pada proses hasil pilgub 9 desember kemarin. menurut Helmi menjadi Gubernur bukan kemulian tapi bisa saja sebagai ujian.
“Kita hargai semua proses dan usai PILKADA merupakan momentum untuk saling memaafkan dan tidak perlu mencari siapa yang salah. Kedepan semoga gubernur bisa lebih dekat dengan masyarakat, Alhamdulillah Helmi Muslihan tidak dimenangkan menjadi Gubernur , menjadi Gubernur bisa saja sebuah ujian,” jelas Helmi dalam konferensi pers yang digelar di Sidomulyo Kota Bengkulu.(ken)