Diminta Mundur, Gus Yahya Tegas Tak Akan Mundur dari Ketum PBNU

Diminta Mundur, Gus Yahya Tegas Tak Akan Mundur dari Ketum PBNU

Ketua PBNU Gus Yahya--

 

Jakarta, Radarseluma.Disway.id - Tampaknya kisruh di PBNU akan panjang dan semakin panas. Ini terlihat dari pernyataan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya.

Gus Yahya mengatakan dirinya tidak akan mundur dari jabatan Ketua Umum PBNU. Penegasan itu ia sampaikan usai munculnya Risalah Rapat Harian Syuriah PBNU yang memintanya untuk mundur.

BACA JUGA:Awal 2020, Pabrik BYD Senilai Rp11,7 Triliun, Beroperasi di Subang

BACA JUGA:Honda Brio RS Desain Lebih Simpel dan Canggih Memiliki Fitur Sistem Otomatif Irit BBM

"Saya sama sekali tidak terbesit pikiran untuk mundur. Karena saya mendapatkan amanah dari muktamar untuk lima tahun, pada muktamar ke-34 lalu," kata Gus Yahya di Surabaya.

 

 

Lebih jauh, Gus Yahya menyatakan akan menyelesaikan jabatan Ketum PBNU sesuai amanat yakni 5 tahun. Dia mengaku tak pernah terbesit untuk mundur.

 

"Saya mendapatkan mandat lima tahun dan akan saya jalani lima tahun. Insya Allah saya sanggup. Maka saya sama sekali tidak terbesit pikiran untuk mundur," tegasnya.

 

Seperti diketahui, beredar risalah Rapat Harian Syuriah PBNU. Dalam risalah itu, berisi keputusan Rais Aam dan Wakil Rais Aam PBNU yang meminta Yahya Cholil Staquf mengundurkan diri dari jabatan Ketum PBNU.

 

Sumber: