DPRD Seluma Minta Penyesuaian Anggaran, Tidak Ganggu Program Prioritas
Syamsul Aswajar--
Seluma, Radarseluma.Disway.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seluma menegaskan komitmennya untuk menjaga agar program-program prioritas daerah tetap berjalan, meski Pemerintah Kabupaten Seluma sedang melakukan penyesuaian dalam rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2026.
BACA JUGA:Toyota Avanza Model Baru Desain Lebih Lebar dan Panggal Ketimbang Model Lama
BACA JUGA:Ditetapkan Tersangka,Ketua KPU BS Ditahan Jaksa
Wakil Ketua I DPRD Seluma, Samsul Aswajar, mengatakan bahwa pihaknya telah meminta pemerintah daerah melakukan koreksi terhadap dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) agar lebih realistis dan tetap berpihak pada kebutuhan masyarakat.
“Kami tidak ingin ada program penting yang terhenti hanya karena penyesuaian anggaran. Pemerintah daerah harus menata ulang prioritas dengan mempertimbangkan pelayanan publik dan kebutuhan masyarakat,” ujar Samsul
Menurutnya, penyesuaian dilakukan menyusul adanya pengurangan Transfer Keuangan Daerah (TKD) dari pemerintah pusat, yang membuat proyeksi APBD 2026 turun dibanding tahun sebelumnya. Namun, DPRD menegaskan agar sektor-sektor utama seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur dasar tidak mengalami pemangkasan berarti.
DPRD juga menyoroti perlunya penyempurnaan dalam penyusunan KUA-PPAS, termasuk memasukkan program hasil pokok-pokok pikiran (pokir) anggota DPRD yang bersumber dari aspirasi masyarakat di daerah pemilihan masing-masing.
“Pokir DPRD itu bagian dari aspirasi rakyat yang harus diakomodasi. Karena itu, kami sepakat KUA-PPAS dikembalikan sementara untuk diperbaiki dan disesuaikan dengan kebutuhan riil daerah,” tambahnya.
BACA JUGA: Syarat Utama Tambang Emas versi DPRD Seluma, Kajian Menyeluruh Dampak Lingkungan
BACA JUGA: Livin’ Fest Semarang 2025, Sinergikan UMKM dan Ekonomi Kreatif
Samsul menegaskan, pembahasan anggaran 2026 akan difokuskan pada efisiensi tanpa mengorbankan pelayanan dasar. “Kita semua ingin APBD yang sehat, efisien, tapi tetap berpihak kepada rakyat,” tutupnya.(adt)
Sumber: