Disperkim-Hub Seluma Usulkan 2.200 Unit Program Bedah Rumah ke Kementerian

Disperkim-Hub Seluma Usulkan 2.200 Unit Program Bedah Rumah ke Kementerian

Kadis Perkim Hub Seluma, Erlan S--

 

Seluma, Radarseluma.disway.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma melalui Dinas Perumahan, Permukiman dan Perhubungan (Disperkim-Hub) Kabupaten Seluma mengusulkan sebanyak 2.200 unit rumah untuk mengikuti Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau yang lebih dikenal dengan istilah program bedah rumah, kepada Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) Republik Indonesia.

 

BACA JUGA:Menteri Nusron Ajak Kepala Daerah Disini untuk Revisi RTRW dan RDTR

BACA JUGA:Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku

Usulan tersebut diajukan pada tahun 2025 ini dengan harapan dapat segera disetujui dan direalisasikan oleh pemerintah pusat. Mengingat masih tingginya jumlah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di wilayah Kabupaten Seluma.

 

Kepala Disperkim-Hub Kabupaten Seluma, Erlan Suadi mengungkapkan bahwa, saat ini terdapat sekitar 5.000 unit rumah yang masuk dalam kategori RTLH. Rumah-rumah ini tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Seluma yang terdiri dari 14 kecamatan.

 

"Berdasarkan pendataan terbaru, ada sekitar 5.000 unit rumah yang masuk dalam daftar RTLH dan tersebar di 14 kecamatan di Kabupaten Seluma. Ini menjadi perhatian serius kami untuk segera ditindaklanjuti," ujarnya.

 

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Disperkim-Hub mengajukan permohonan kepada Kemenpera RI agar Kabupaten Seluma mendapat alokasi kuota BSPS sebanyak 2.200 unit rumah pada tahun ini. Jika usulan tersebut disetujui, program bedah rumah itu ditargetkan dapat mulai direalisasikan pada akhir tahun 2025 atau paling lambat pada awal tahun 2026.

 

"Kami telah resmi mengusulkan kuota 2.200 unit rumah untuk program BSPS tahun ini. Saat ini kami masih menunggu informasi lebih lanjut dari Kemenpera RI. Harapan kami, usulan ini dapat segera direalisasikan," ujarnya.

Sumber:

Berita Terkait