Menjaga Akhlak dan Berbuat Baik di Bulan Dzulqa’dah

Menjaga Akhlak dan Berbuat Baik di Bulan Dzulqa’dah

Radarseluma.disway.id - Menjaga Akhlak dan Berbuat Baik di Bulan Dzulqa’dah--

Reporter: Juli Irawan 

Radarseluma.disway.id - Bulan Dzulqa’dah merupakan salah satu dari empat bulan haram (suci) dalam kalender Islam, bersama dengan Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab. Dalam bulan-bulan haram ini, umat Islam dianjurkan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan memperbanyak amal kebaikan dan menjauhi segala bentuk kemaksiatan. Dzulqa’dah bukan sekadar bulan yang berada di antara Ramadhan dan Dzulhijjah, tetapi ia mengandung keutamaan dan kehormatan tersendiri, khususnya dalam menjaga akhlak dan memperbanyak amal saleh.

Menjaga akhlak yang baik dan senantiasa berbuat kebaikan adalah inti dari ajaran Islam. Rasulullah SAW sendiri diutus untuk menyempurnakan akhlak manusia. Maka pada bulan yang dimuliakan ini, sudah selayaknya setiap muslim memperkuat tekad untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat.

BACA JUGA:Membangun Kekuatan Diri dengan Iman yang Teguh di Bulan Dzulqa’dah

Makna Bulan Dzulqa’dah dan Kemuliaannya

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an tentang bulan-bulan haram yang mana terdapat dalam Surat At-taubah ayat 36 yang mana berbunyi: 

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِندَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ذَٰلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ فَلَا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنفُسَكُمْ

Artinya: "Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya dirimu dalam bulan-bulan itu..." (QS. At-Taubah: 36)

Para ulama tafsir menjelaskan bahwa empat bulan haram tersebut adalah Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab. Disebut haram karena pada bulan ini diharamkan peperangan dan perbuatan zalim lebih besar dosanya. Maka, menjaga akhlak dan memperbanyak amal kebaikan sangat dianjurkan.

Menjaga Akhlak: Tuntutan Agama Sepanjang Masa

Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Ahmad yang mana berbunyi: 

إِنَّمَا بُعِثْتُ لِأُتَمِّمَ صَالِحَ الأَخْلَاقِ

Artinya: "Sesungguhnya aku diutus hanya untuk menyempurnakan akhlak yang mulia." (HR. Ahmad)

Akhlak yang baik mencakup tutur kata yang lembut, sikap yang jujur, sabar dalam menghadapi ujian, menghormati orang tua, menyayangi yang lebih muda, serta menjauhi ghibah, hasad, dan permusuhan. Dalam bulan Dzulqa’dah, momentum ini sangat baik untuk memperbaiki diri dan mengevaluasi bagaimana perilaku kita selama ini.

Sumber:

Berita Terkait