Keutamaan Mengajarkan Ilmu kepada Orang Lain: Sebuah Tanggung Jawab dan Amalan yang Mulia

Reporter: Juli Irawan

Radarseluma.disway.id - Ilmu adalah cahaya yang menerangi kegelapan, menghilangkan kebodohan, dan menjadi kunci bagi setiap umat manusia untuk mencapai kehidupan yang lebih baik. Dalam Islam, ilmu tidak hanya dihargai, tetapi juga diperintahkan untuk diajarkan kepada orang lain. Hal ini menunjukkan betapa besar peran ilmu dalam memperbaiki kehidupan manusia, baik di dunia maupun di akhirat. Mengajarkan ilmu bukanlah sekadar kegiatan yang bersifat duniawi, tetapi ia memiliki nilai ibadah yang sangat mulia. Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an, dan Rasulullah SAW dalam hadits-haditsnya, mengajarkan ilmu adalah salah satu amal yang tidak hanya bermanfaat bagi yang menerima, tetapi juga bagi yang mengajarkan.

Dalil-dalil tentang Keutamaan Mengajarkan Ilmu

Dalam Al-Qur'an, Allah SWT menyebutkan tentang pentingnya ilmu dalam banyak ayat. Salah satunya adalah dalam Surah Al-Mujadila ayat 11 yang mana berbunyi: 

يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ

Artinya: "Allah akan mengangkat orang-orang yang beriman di antara kamu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan." (QS Al-Mujadilah: 11)

Ayat ini menjelaskan bahwa ilmu tidak hanya memberikan kedudukan yang tinggi di sisi Allah, tetapi juga mengangkat derajat seseorang. Orang yang memiliki ilmu akan mendapatkan kemuliaan di dunia maupun di akhirat, selama ia menggunakannya untuk kebaikan umat.

Selain itu, dalam hadits Rasulullah SAW, kita juga menemukan berbagai penekanan tentang keutamaan mengajarkan ilmu. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Tirmidzi yang berbunyi: 

إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ وَأَهْلَ السَّمَاوَاتِ وَمَن فِي الْأَرْضِ حَتَّى النَّمَلَةَ فِي جُحْرِهَا وَحَتَّى الْحُوتَ لَيُصَلُّونَ عَلَى مُعَلِّمِ النَّاسِ الْخَيْرَ

Artinya: "Sesungguhnya Allah, para malaikat-Nya, penghuni langit dan bumi, bahkan semut di dalam lubangnya, dan ikan di lautan, semuanya mendoakan kebaikan bagi orang yang mengajarkan ilmu kepada umat." (HR. Tirmidzi)

Hadits ini menunjukkan bahwa mengajarkan ilmu memiliki keberkahan yang luar biasa. Bukan hanya manusia yang mendoakan kebaikan bagi pengajar ilmu, tetapi seluruh makhluk di bumi dan langit turut mendoakan.

BACA JUGA:Menjadi Muslim yang Selalu Bersyukur

Mengajarkan Ilmu: Sebuah Tanggung Jawab Besar

Mengajarkan ilmu adalah sebuah tanggung jawab yang sangat besar. Ilmu yang diajarkan bisa menjadi amal jariyah yang terus mengalir, bahkan setelah seorang pengajar meninggal dunia. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Muslim yang mana berbunyi: 

Sumber: