Keistimewaan Membaca Al-Qur'an di Bulan Ramadhan
Selasa 04-03-2025,14:46 WIB
Reporter:
juliirawan|
Editor:
juliirawan
Radarseluma.disway.id - Keistimewaan Membaca Al-Qur'an di Bulan Ramadhan--
Radarseluma.disway.id - Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan keberkahan, rahmat, dan ampunan. Bulan ini merupakan bulan di mana Al-Qur’an pertama kali diturunkan sebagai petunjuk bagi umat Manusia. Sebagaimana disebutkan dalam firman Allah SWT dalam Al-Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 185 yang mana berbunyi:
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ
Artinya:
"Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang benar dan yang batil)." (QS. Al-Baqarah: 185)
Ayat ini menunjukkan bahwa bulan Ramadhan adalah bulan yang memiliki hubungan erat dengan Al-Qur'an.
Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak membaca, memahami, dan mengamalkan Al-Qur’an di bulan yang mulia ini.
Nabi Muhammad Rasulullah SAW juga mencontohkan bagaimana beliau memperbanyak membaca dan mengulang hafalan Al-Qur’an bersama Malaikat Jibril di bulan Suci Ramadhan. Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim yang mana berbunyi:
كَانَ جِبْرِيلُ يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَيُدَارِسُهُ الْقُرْآنَ
Artinya:
"Jibril selalu menemui Nabi setiap malam di bulan Ramadhan dan mengajarkan Al-Qur'an kepadanya." (HR. Bukhari No. 1902, Muslim No. 2308)
Hadits ini menunjukkan bahwa membaca dan mendalami Al-Qur'an di bulan Suci Ramadhan merupakan Sunnah yang sangat dianjurkan.
"Keistimewaan Membaca Al-Qur’an di Bulan Ramadhan"
Pertama:
Bulan Diturunkannya Al-Qur'an
Bulan Suci Ramadhan memiliki keistimewaan utama sebagai bulan di mana Al-Qur'an diturunkan. Sebagaimana telah dijelaskan Surat Al-Baqarah ayat 185 diatas
Dalam Surat lain Allah SWT juga berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-Qadr ayat 1 yang mana berbunyi:
إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ
Artinya:
"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam Lailatul Qadar." (QS. Al-Qadr: 1)
Karena Al-Qur’an memiliki keterkaitan erat dengan bulan Suci Ramadhan, maka memperbanyak membacanya adalah salah satu ibadah yang paling utama di bulan ini.
Kedua:
Pahala Berlipat Ganda
Allah SWT melipatgandakan pahala bagi orang-orang yang beribadah di bulan Suci Ramadhan. Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Tirmidzi Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda yang mana berbunyi:
مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ، وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا، لَا أَقُولُ: (الم) حَرْفٌ، وَلَكِنْ: أَلِفٌ حَرْفٌ، وَلَامٌ حَرْفٌ، وَمِيمٌ حَرْفٌ
Artinya:
"Barang siapa membaca satu huruf dari Kitabullah (Al-Qur'an), maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan dilipatgandakan menjadi sepuluh kali lipat. Aku tidak mengatakan bahwa (الم) satu huruf, tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf, dan Mim satu huruf." (HR. At-Tirmidzi No. 2910)
Jika membaca Al-Qur’an di hari biasa mendapatkan pahala besar, maka di bulan Suci Ramadhan ini ni, di mana amal dilipatgandakan, pahalanya menjadi lebih besar lagi.
Ketiga:
Al-Qur'an Sebagai Syafaat di Hari Kiamat
Membaca Al-Qur’an dengan ikhlas maka kelak akan memberikan syafaat (pertolongan) di hari Kiamat. Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Al-Hakim Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda yang berbunyi:
الصِّيَامُ وَالْقُرْآنُ يَشْفَعَانِ لِلْعَبْدِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Artinya:
"Puasa dan Al-Qur'an akan memberikan syafaat bagi seorang hamba pada hari Kiamat." (HR. Ahmad No. 6626, Al-Hakim No. 1/554)
Hal ini menunjukkan bahwa Al-Qur’an bukan hanya memberikan manfaat di Dunia, tetapi juga menyelamatkan kita di Akhirat.
Keempat:
Dicintai oleh Allah dan Didekatkan dengan Malaikat
Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim yang mana berbunyi:
الْمَاهِرُ بِالْقُرْآنِ مَعَ السَّفَرَةِ الْكِرَامِ الْبَرَرَةِ، وَالَّذِي يَقْرَؤُهُ وَيَتَتَعْتَعُ فِيهِ، وَهُوَ عَلَيْهِ شَاقٌّ، لَهُ أَجْرَانِ
Artinya:
"Orang yang mahir membaca Al-Qur'an akan bersama para malaikat yang mulia dan taat. Sedangkan orang yang membacanya dengan terbata-bata dan merasa kesulitan, maka baginya dua pahala." (HR. Bukhari No. 4937, Muslim No. 798)
Hadits ini menunjukkan bahwa siapa pun yang membaca Al-Qur’an, baik yang sudah mahir maupun yang masih belajar, tetap mendapatkan keutamaan yang besar.
Kelima:
Menambah Ketakwaan dan Kedekatan dengan Allah
Membaca Al-Qur’an dengan memahami maknanya akan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
Hal ini disebutkan Allah SWT dalam Al-Qur'an Surat Al-Anfal ayat 2 yang mana berbunyi:
إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ إِذَا ذُكِرَ اللَّهُ وَجِلَتْ قُلُوبُهُمْ وَإِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ آيَاتُهُ زَادَتْهُمْ إِيمَانًا وَعَلَىٰ رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ
Artinya:
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetar hatinya, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, bertambahlah iman mereka, dan hanya kepada Tuhan mereka bertawakal." (QS. Al-Anfal: 2)
Dengan membaca Al-Qur'an secara rutin di bulan Suci Ramadhan, hati kita akan semakin lembut dan keimanan kita semakin meningkat.
Dari penjelasan diatas maka dapatlah kita simpulkan bahwa
Membaca Al-Qur'an di bulan Suci Ramadhan memiliki berbagai keutamaan, antara lain:
Bulan Ramadhan adalah bulan diturunkannya Al-Qur'an, pahala membaca Al-Qur'an berlipat ganda, membaca Al-Qur'an akan menjadi syafaat di hari kiamat.
Membaca Al-Qur'an mendekatkan diri kepada Allah dan Malaikat, dan dengan membaca Al-Qur'an meningkatkan ketaqwaan dan keimanan kepada Allah SWT.
Oleh karena itu, kita hendaknya menjadikan bulan Suci Ramadhan sebagai momentum untuk lebih dekat dengan Al-Qur’an, baik dengan membaca, menghafal, maupun memahami maknanya.
Semoga Allah SWT memberi kita kekuatan dan keistiqamahan dalam membaca serta mengamalkan Al-Qur’an di bulan Ramadhan dan seterusnya. Mari jadikan bulan Ramadhan sebagai momen untuk memperbaiki hubungan kita dengan Al-Qur'an, sehingga kita mendapatkan rahmat, keberkahan, dan ampunan dari-Nya. (djl)
Sumber: