DKP Bakal Perketat Kualitas Makan Bergizi Gratis (MBG)

DKP Bakal Perketat Kualitas Makan Bergizi Gratis (MBG)

Amri kepala DKP--

Seluma, Radarseluma.Disway.id  – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Seluma memastikan akan memperketat pengawasan terhadap dapur makan bergizi gratis (MBG) yang beroperasi di wilayah Seluma. Langkah ini diambil menyusul maraknya kasus keracunan makanan MBG di sejumlah daerah, termasuk di Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA: Soal Baju Seragam di Seluma, Waka I: Hak Wali Murid untuk Tolak

BACA JUGA:Wafatnya Syeh Abdul Qadir Al-Jailani: Warisan Ilmu dan Spiritualitas yang Abadi

Kepala DKP Seluma, Amri, mengatakan pihaknya tidak ingin kejadian serupa terjadi di Seluma. Untuk itu, DKP bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait akan menggelar rapat koordinasi guna mengantisipasi berbagai risiko.

“Saat ini kita sudah mempunyai satuan tugas (Satgas). Namun, kita akan rapatkan lagi OPD terkait untuk membentuk tim pengawasan ke dapur, melakukan pengecekan gizi makanan, bahan baku, dan melibatkan Dinas Kesehatan,” kata Amri, Jumat (19/9).

Ia menegaskan, pengawasan akan dilakukan mulai dari dapur, kualitas bahan baku, hingga perekrutan tenaga kerja. “Kita akan antisipasi sebelum adanya kejadian. Jadi semua yang terkait dengan pengelolaan MBG akan kita awasi. Kami pastikan seluruh proses berjalan transparan dan berpihak kepada masyarakat,” tegasnya.

Amri juga mengungkapkan bahwa program MBG rawan dimanfaatkan untuk kepentingan bisnis segelintir pihak. DKP Seluma tidak ingin program yang ditujukan untuk meningkatkan gizi masyarakat, terutama anak sekolah, justru menjadi ajang persaingan usaha yang merugikan.

Selain pengawasan kualitas, DKP Seluma mendorong pengelola dapur MBG untuk memanfaatkan bahan baku lokal. “Dengan bahan baku lokal, kualitas lebih mudah dipantau. Kita juga minta setiap dapur mempekerjakan warga setempat, baik ibu-ibu untuk mengolah makanan maupun pekerja laki-laki untuk distribusi. Ini agar MBG tidak hanya soal makanan bergizi, tapi juga mendukung ekonomi masyarakat,” tambah Amri.

BACA JUGA:Danrem 041/Gamas Tinjau Lokasi Cetak Sawah Baru di Desa Lubuk Terentang Seluma, Program Ketahanan Pangan

BACA JUGA:Sekda dan Sejumlah OPD di Seluma Masih Dijabat Pelaksana Tugas? Kinerja Tak Maksimal

Saat ini, satu dapur MBG sudah beroperasi di Desa Cahaya Negeri, Kecamatan Sukaraja. Tiga lokasi baru di BP I Sukaraja, Kota Tais, dan Kembang Mumpo juga telah disiapkan lahannya dan tinggal menunggu persetujuan Badan Gizi Nasional (BGN) untuk mulai beroperasi.(adt)

 

Sumber: