Perusahaan Banyak Buka, Pengangguran di Seluma Meningkat
Disnakertrans Seluma --
Struktur ekonomi yang masih sangat bergantung pada usaha kecil dan informal menyulitkan penciptaan lapangan kerja formal yang stabil dan produktif.
Keterbatasan Skala dan Investasi Industri
BACA JUGA: Akhirnya, Pelantikan Ketua DPRD Seluma Dijadwalkan 22 Agustus 2025
BACA JUGA: KAI Cirebon Wujudkan Jiwa Patriotisme melalui Sosialisasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang
Terbatasnya perusahaan menengah atau besar berarti skala penyerapan tenaga kerja juga terbatas. Minimnya investasi dalam industri modern semakin memperkecil peluang kerja formal.
Banyak warga hanya memiliki pendidikan dasar hingga menengah, sementara kebutuhan lapangan kerja formal semakin menuntut keterampilan teknis dan digital yang lebih tinggi. Hal ini memperlebar gap antara kompetensi dan kebutuhan pasar kerja.
Sementara itu, Plt Kepala Disnakertrans Seluma Z Iksan Sahudi melalui Kabid Ketenagakerjaan Endang Tri Hastoti menyampaikan sepanjang 2024, berdasarkan AK1 atau kartu pencari kerja ada 45 orang masyarakat Kabupaten Seluma yang sudah bekerja.
BACA JUGA: Bupati BS Ajukan Tiga Usulan Ke Kementrian Perhubungan
"Pada tahun 2024 ada 208 orang warga Seluma yang mengambil kartu. Sedangkan penempatan hanya 45 orang saja," tutupnya.(adt)
Sumber:
- Share:
