Hal-hal Yang Dilarang Ketika Kita Ziarah Kubur Menurut Ajaran Islam

Hal-hal Yang Dilarang Ketika Kita Ziarah Kubur Menurut Ajaran Islam

Radarseluma.disway.id - Hal-hal Yang dilarang dalam dalam ziarah kubur --

Radarseluma.disway.id -Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan semesta alam, yang telah memberikan kita petunjuk melalui Al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah SAW. Shalawat dan salam semoga selalu tercurah kepada Nabi Muhammad Rasulullah SAW, keluarga, sahabat, dan seluruh pengikutnya hingga hari kiamat.

Ziarah kubur adalah salah satu amalan yang dianjurkan dan diperbolehkan dalam ajaran Agama Islam karena dapat mengingatkan kita akan kehidupan Akhirat. Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda sebagaimana dijelaskan dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadist Muslim yang berbunyi: 

"فَزُورُوا الْقُبُورَ، فَإِنَّهَا تُذَكِّرُكُمُ الْآخِرَةَ"

Artinya:"Maka berziarahlah ke kuburan, karena itu dapat mengingatkan kalian pada akhirat." (HR. Muslim, no. 976).

Namun, dalam pelaksanaannya, ada beberapa larangan yang harus dihindari agar ziarah kubur tetap sesuai dengan tuntunan Islam dan tidak menyimpang dari syariat.

BACA JUGA:Inilah Amalan-amalan Sunnah Di Bulan Suci Ramadhan

Apa saja larangan - larangan saat kita dalam melaksanakan Ziarah Kubur menurut ajaran Agama Islam ini penjelasan berdasarkan Al-Qur'an dan Hadits 

Pertama: Berdoa atau Memohon kepada Penghuni Kubur

Dalam Islam, berdoa hanya boleh ditujukan kepada Allah SAW. Meminta pertolongan kepada penghuni kubur termasuk perbuatan Syirik yang sangat dilarang. Sebagaimana Allah berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-Jinn: ayat 18 yang berbunyi: 

"وَأَنَّ ٱلْمَسَـٰجِدَ لِلَّهِ فَلَا تَدْعُوا۟ مَعَ ٱللَّهِ أَحَدًۭا"

Artinya: "Dan sesungguhnya masjid-masjid itu adalah untuk Allah. Maka janganlah kamu berdoa kepada siapa pun di samping (berdoa kepada) Allah." (QS. Al-Jinn: 18).

Dalam sebuah Hadits Nabi Muhammad Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Hadits  Abu Daud juga menegaskan larangan ini yang mana berbunyi:

"لَا تَجْعَلُوا قَبْرِي عِيدًا، وَلَا تَجْعَلُوا بُيُوتَكُمْ قُبُورًا، وَصَلُّوا عَلَيَّ فَإِنَّ صَلَاتَكُمْ تَبْلُغُنِي حَيْثُ كُنْتُمْ"

Artinya: "Jangan jadikan kuburanku sebagai tempat perayaan, dan jangan jadikan rumah-rumah kalian seperti kuburan. Bershalawatlah kepadaku karena shalawat kalian akan sampai kepadaku di mana pun kalian berada." (HR. Abu Dawud, no. 2042).

Sumber: