Selain Puskesmas, 3 Proyek DAK Disdikbud Seluma Terutang Rp 1,1 M

Kadis Pendidikan Seluma--
Dengan hal tersebut, dirinya meminta kepada para rekanan untuk bersabar. Karena Disdikbud Kabupaten Seluma akan berkoordinasi dengan BKD Seluma untuk meminta kepastian pencairannya.
"Untuk rincian totalnya Rp 1.162.704.000. Akan kita upayakan koordinasikan, agar kegiatan yang terutang tersebut dapat segera dicairkan," ujarnya.
Untuk diketahui, pada tahun 2024 ada Rp 26 miliar DAK Fisik yang dikelola oleh Disdikbud Kabupaten Seluma. Salah satu yang terbanyak untuk tingkat SMP yakni, 11 Sekolah dengan total anggaran sebesar Rp 15,9 miliar. Item yang direhab beragam, mulai dari rehab ruang kelas, rehab perpustakaan, rehab ruang ibadah, toilet, laboratorium, ruang tata usaha hingga ruang guru.
"Setiap sekolah berbeda beda item yang direhab. Namun rata-rata kebanyakan ruang kelas. Meliputi jendela, pintu hingga plafon atap," terangnya.
Sementara itu, perolehan DAK Fisik Disdikbud Kabupaten Seluma pada tahun 2025 mencapai Rp 300 juta. Hal ini dipengaruhi atas adanya pengalihan anggaran dari pemerintah pusat.
Pengalihan anggaran ini dilatar belakangi adanya kebijakan dari Bappenas RI mengenai pagu pelaksanaan anggaran, karena untuk pembangunan fisik telah dipindahkan pelaksanaannya ke Balai PUPR yang ada di masing - masing daerah. Sehingga Disdikbud Kabupaten Seluma dan di daerah lainnya, hanya bertugas mengusulkan lokus rehab pembangunan sekolah beserta jumlah anggaran yang dibutuhkan.
BACA JUGA:Selamat Anda Mendapatkan Saldo Gratis Rp 350 Ribu Hari Ini
BACA JUGA:Siapkan Diri Anda untuk Petualangan Epik! Inilah Game PC yang Rilis di Akhir Februari 2025
"Tidak hanya berlaku di Seluma saja, namun juga di seluruh Disdikbud di seluruh indonesia. Karena anggaran untuk pelaksanaan fisiknya secara teknis dikembalikan ke PUPR Provinsi Bengkulu dan bukan lagi tanggungjawab Disdikbud Seluma," pungkasnya.(ctr)
Sumber: