Pusat Superkomputer Kecerdasan Buatan Cyberport Resmi Beroperasi

 

HONG KONG SAR - Radarseluma.Disway.id – Pusat Superkomputer Kecerdasan Buatan (AISC) Cyberport, yang pertama di jenisnya saat ini di Hong Kong, secara resmi mulai beroperasi, dan Lab AI juga dibuka secara bersamaan. Upacara pembukaan AISC dan Lab AI diadakan hari ini di Lab AI dan Prof Sun Dong, Sekretaris Inovasi, Teknologi, dan Industri; Ir Tony Wong, Komisaris Kebijakan Digital ; Hendrick Sin, Ketua Komite Skema Subsidi Kecerdasan Buatan (AISS); Simon Chan, Ketua Cyberport; dan Dr Rocky Cheng, CEO Cyberport meresmikan upacara tersebut. Anggota komite AISS, mitra ekosistem kecerdasan buatan (AI) Cyberport, dan perwakilan perusahaan terkait AI juga menghadiri upacara tersebut untuk menyaksikan momen penting dalam mempromosikan pengembangan AI lokal ke tonggak sejarah baru.

BACA JUGA:Hadirnya Gedung P4 LPSK, Wujud Nyata Pemenuhan Hak Saksi Korban Tindak Pidana

BACA JUGA: Bupati BS Intruksikan Gerakan PSN, Cegah Penyebaran Penyakit DBD

 

Prof Sun Dong, Sekretaris Inovasi, Teknologi, dan Industri (baris depan tengah); Ir Tony Wong, Komisioner Kebijakan Digital (baris depan ketiga dari kiri); Hendrick Sin, Ketua Komite AISS dan anggota komite (baris depan ketiga dari kanan); Simon Chan, Ketua Cyberport (baris depan keempat dari kiri); Dr Rocky Cheng, CEO Cyberport (baris depan keempat dari kanan) dan mitra ekosistem lainnya menghadiri upacara pembukaan AISC dan AI Lab di AI Lab untuk menyaksikan momen penting dalam mempromosikan pengembangan AI lokal ke tonggak sejarah baru.

 

Prof Sun Dong, Sekretaris Bidang Inovasi, Teknologi, dan Industri mengatakan, "Kecerdasan buatan (AI) adalah teknologi paling penting untuk 'kekuatan produksi baru yang berkualitas' di masa depan. Pemerintah telah memperkenalkan sejumlah kebijakan dan langkah untuk meningkatkan pengembangan ekosistem AI lokal secara tertib dan mempromosikan penerapan AI yang 'cerdas-digital'. Pendirian resmi Pusat Superkomputer Kecerdasan Buatan Cyberport hari ini akan menjadi pilar yang sangat diperlukan dan penting dalam pengembangan AI di Hong Kong. Pusat superkomputer ini tidak hanya akan menyediakan kemampuan komputasi tingkat lanjut untuk mempromosikan pengembangan industri, tetapi juga menjadi tempat lahirnya para profesional berkualitas yang terkait dengan AI. Pusat superkomputer ini akan menyatukan para talenta yang mengkhususkan diri dalam daya komputasi, data, dan teknologi algoritma. Jika digabungkan dengan Lab AI Cyberport, Cyberport akan menyediakan platform inovatif bagi para mitra dan perusahaan ekosistem AI untuk terhubung dengan skenario aplikasi yang relevan, mengeksplorasi inovasi produk, dan berintegrasi dengan teknologi, yang memfasilitasi transformasi dan penerapan lebih banyak teknologi, sehingga menyuntikkan dorongan baru ke dalam pengembangan ekonomi Hong Kong yang berkualitas tinggi".

 

Simon Chan, Ketua Cyberport mengatakan, "Dibukanya AISC Cyberport secara resmi menandakan perkembangan ekosistem dan industri AI lokal telah meningkat ke tingkat yang lebih tinggi, memperluas prospek untuk kemajuan inovasi dan teknologi (I&T). Daya komputasi fasilitas tahap pertama menyediakan 1.300 PFLOPS tahun ini, dan akan meningkat menjadi 3.000 PFLOPS tahun depan untuk memenuhi permintaan daya komputasi yang terus meningkat di sektor teknologi. Dengan dibukanya AI Lab secara bersamaan, AI Lab memanfaatkan kemampuan penelitian dan pengembangan (R&D) dari mitra ekosistem untuk menciptakan platform komputasi heterogen, yang memungkinkan pengembangan bersama produk AI inovatif di berbagai industri dan kasus penggunaan untuk memfasilitasi transformasi dan realisasi hasil R&D serta memberdayakan masyarakat dan sektor bisnis untuk mendorong transformasi cerdas. Selain itu, AI Lab akan meningkatkan kemampuan R&D Hong Kong untuk menarik lebih banyak proyek dan bakat teknologi mutakhir dari Tiongkok Daratan dan seluruh dunia ke kota tersebut, sehingga memperkuat status Hong Kong sebagai pusat I&T internasional."

 

BACA JUGA:Jual Ternak Sapi, Dihimbau Miliki SKKH Dari Dokter Hewan

 

Untuk mendorong pengembangan AI di Hong Kong, Pemerintah Daerah Administratif Khusus Hong Kong mengumumkan dalam Pidato Kebijakan 2023 bahwa Cyberport akan mendirikan AISC secara bertahap mulai tahun ini dan seterusnya untuk menyediakan perangkat keras komputasi yang diperlukan bagi tim peneliti. Selain itu, Pemerintah Daerah Administratif Khusus Hong Kong juga mengumumkan dalam Anggaran 2024-2025 bahwa HK$3 miliar dialokasikan untuk Cyberport guna melaksanakan AISS tiga tahun, yang utamanya menyediakan dukungan pendanaan bagi lima kategori entitas yang memenuhi syarat, termasuk lembaga lokal, pusat R&D, dan perusahaan untuk memanfaatkan daya komputasi AISC guna mencapai lebih banyak terobosan dalam penelitian ilmiah.

Sumber: