Panik Hingga Lepas Kendali, Pengakuan Oknum Guru Seluma yang Alami Laka Maut
Kasat Reskrim Polres Seluma--
SELEBAR, Radarseluma.Disway.Id, - Dalam penyelidikan kasus Kecelakaan lalulintas (Lakalantas) maut yang mengakibatkan seorang Mahasiswi Yakni Sherly Novita (21) mengalami luka berat hingga Meninggal Dunia (MD) di ruas jalan lintas Desa Padang Peri, Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM) Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu. Pada Jumat (16/8) siang, sekitar Pukul 11.00 wib. Hingga saat ini pihak penyidik Unit Laka Satlantas Polres Seluma masih melakukan penyelidikan.
BACA JUGA:Dampak Musim Panas Warga Dusun I Talang Tinggi Susah Air Bersih
BACA JUGA:Terkait Reward Paskibra, Ini Kata Kesbangpol Seluma
Yakni dengan memintai keterangan terhadap para saksi-saksi dan juga melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Seperti pada Selasa (20/8) siang. Usai sebelumnya melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi. Giliran oknum guru SMAN 5 Seluma warga Desa Lubuk Betung, Kecamatan SAM. Yakni Juyanti (47) menjalani pemeriksaan penyidik Unit Laka Satlantas Polres Seluma.
"Hari ini telah kita jadwalkan pemeriksaan terhadap sopir mobil. Saat ini masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik," sampai Kapolres Seluma, AKBP Arif Eko Prastyo, SIK MH melalui Kasat Lantas, Iptu Gema Pipi Arizon, SSos didampingi Kanit Laka, Bripka Robet Iswahyudi, SM saat dikonfirmasi Radar Seluma.
Dalam pemeriksaan terhadap oknum guru SMAN 5 Seluma yang merupakan sopir mobil Katana warna merah marun Nomor Polisi (Nopol) BD 1322 BQ yang terlibat Lakalantas dengan pengendara sepeda motor Yahama N Max warna hitam Nopol BD 6416 MI mengakui. Jika pada saat kejadian dirinya (Oknum Guru) panik saat melihat kendaraan sepeda motor yang melaju oleng dari arah depan.
Hingga terjadi tabrakan antara kedua kendaraan. Lantaran saat itu sang sopir mobil mengalami panik. Hingga tak terkontrol, bahkan saat akan berusaha memijak rem. Bukannya rem malah mengegas, hingga membuat pengendara sepeda motor terseret.
Sumber: