2 Anak KKN di Seluma Hantam Truk Parkir, Ingin Nonton Acara Rekan

 

 

SUKA SARI, Radarseluma.Disway.Id,  - Naas yang dialami oleh dua orang Mahasiswa UINFAS Bengkulu yang sedang mengikuti (menjalani) Kuliah Kerja Nyata (KKN) di wilayah Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu. Pasalnya, kedua Mahasiswa UINFAS Bengkulu tersebut terlibat Kecelakaan lalulintas (Lakalantas). Pada saat mengendarai sepeda motor jenis Honda Beat Nomor Polisi (NoPol) BD 3012 PZ, menghantam Bak Truck Hino NoPol BD 8089 PZ yang sedang parkir.

 

BACA JUGA:Puluhan Karyawan PT MSS Mogok Kerja, Tuntut Senior Manager Dipindahkan

BACA JUGA:Mobil Toyota All New Fortuner Bisa Anda Dapatkan dengan Cicilan yang Mudah Memiliki Sistem yang Canggih

 

Dikatakan Kapolres Seluma, AKBP Arif Eko Prastyo, SIK MH melalui Kasat Lantas, Iptu Gema Pipi Arizon, SSos MH didampingi Kanit Laka, Bripka Robert Iswahyudi, SM saat dikonfirmasi Radar Seluma mengatakan, berdasarkan Laporan Polisi (LP): LP/A/44/VII/SPKT.Sat Lantas/Polres Seluma/Polda Bengkulu. Kronologi kejadian Lakalantas telah terjadi pada Sabtu (13/7) malam, sekira Pukul 20.30 Wib. Tempat Kejadian Perkara (TKP) di ruas jalan Kabupaten Seluma. Tepatnya berada di ruas jalan Desa Sukasari, Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma.

 

Bermula pada saat Seprian Ugra (21) Mahasiswa KKN UINFAS yang diketahui merupakan warga Desa Simpang Tiga Pagar Gasing, Kecamatan Talo mengendarai sepeda motor jenis Honda Beat NoPol BD 3012 PZ. Berboncengan bersama rekannya, Riki Saputra (21) yang juga merupakan Mahasiswa UINFAS Bengkulu, warga Desa Penago, Kecamatan Ilir Talo. Melaju dari arah Desa Tawang Rejo menuju ke Desa Suka Sari.

 

BACA JUGA:Puluhan Karyawan PT MSS Mogok Kerja, Tuntut Senior Manager Dipindahkan

 

Saat dalam perjalanan, tepatnya berada di lokasi TKP. Seprian menoleh ke arah acara anak KKN UINFAS. Sontak saat sedang menoleh ke acara tersebut, sepeda motor yang dikendarainya menghantam kendaraan Roda Enam (R6) jenis Truck Hino Nopol BD 8089 PZ bermuatan buah kelapa sawit, milik Dondi Suprianto (33) warga Desa Lawang Agung, Kecamatan Air Periukan yang saat itu sedang diparkirkan dipinggir jalan di Desa Suka Sari.

Sumber: