Target PAD Seluma Rp66 miliar, Tercapai Hanya Rp27,6 miliar

Target PAD Seluma Rp66 miliar, Tercapai Hanya Rp27,6 miliar

Bupati Seluma--

 

PEMATANG AUR, Radar.Seluma.disway.id - Target pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Seluma tahun 2023 senilai Rp66,6 miliar hanya terealisasi sekitar Rp27,6 miliar saja atau 41,4 persen.

 

Selisih antara target dan realisasi PAD 2023 lebih kurang lebih Rp39 miliar. Di sisi lain, bila dibandingkan realisasi PAD 2022, realisasi PAD 2023 mengalami penurunan. Sebab realisasi PAD Seluma 2022 di angka Rp40 miliar. 

 

Hal ini tentu harus ada evaluasi mendetail terkait alasan tidak tercapainya target PAD tahun lalu.

BACA JUGA:Jenis Penyakit yang Sering Terjadi Setelah Lebaran

BACA JUGA:DPC PDI Perjuangan Seluma Segera Buka Penjaringan Calon Bupati Seluma

Informasinya pos pendapatan yang realisasinya masih jauh dari target yaitu  Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).

 

Target pendapatan pemerintah daerah Kabupaten Seluma tahun 2023 adalah Rp1.045.937.440.585. Angka ini baru asumsi yang bersumber dari pendapatan transfer dan juga PAD. Sehubungan target PAD yang tidak tercapai maka realisasi pendapatan Kabupaten Seluma hanya Rp948.673.611.284,93 dengan persentasi 90,70 persen. "Pendapatan tersebut merupakan kontribusi dari seluruh komponen pendapatan baik pendapatan asli daerah pendapatan transfer maupun lain-lain pendapatan daerah yang sah," papar Bupati Seluma Erwin Octavian, SE saat menyampaikan LKPj 2023 ke DPRD Seluma beberapa waktu lalu. 

BACA JUGA:Ferrari F8 Spider Sport, Segera Diluncurkan di Bengkulu, Siap Bersaing di Segmen dan Menarik Perhatian

BACA JUGA:Benar Kha Mobil Ferrari Sport Pemiliknya Belum ada di Bengkulu Mobil ini Hanya dua Kurs, Atap Terbuka Otomatis

Kemudian asumsi atau target pendapatan transfer Rp979.296.408.784,00 realisasinya hanya tercapai Rp920.989.764.150,00 ada selisih lebih kurang Rp50 miliar dari asumsi awalnya atau dengan persentase 94,05 persen. Untuk target pendapatan daerah yang sah pada tahun 2023 adalah Rp45.947.665.186,00 dengan capaian hanya Rp14.180.899.794,63 atau hanya 30,86 persen. 

Sumber: