Ada 301,77 Trilun Kredit Infrastuktur akan Disalurkan Bank Mandiri 2024
Bank Mandiri--
Radar Seluma.Disway.id, - Tahun 2024 ini, Bank Mandiri konsisten membidik penyaluran kredit infrastruktur. Tujuannya, untuk mempercepat pemerataan ekonomi di tanah air. Diungkapkan Direktur Corporate Banking Bank Mandiri Susana Indah Kris Indriati, upaya ini selaras dengan langkah Pemerintah untuk mencapai visi Indonesia 2045, yang salah satunya difokuskan untuk memenuhi prasarana dasar, mendorong konektivitas dan pemerataan antar wilayah.
BACA JUGA:Menggali Kandungan Gizi Ranjungan: Nutrisi Penting dalam Krustasea yang Lezat
BACA JUGA:Ternyata Honorer Dihapuskan Diangkat Jadi PPPK, Ternyata Pemerintah Lakukan Ini!
Bank Mandiri menyalurkan kredit infrastruktur sesuai dengan klasifikasi dalam Peraturan Presiden (Perpers) 38 Tahun 2015 sebesar Rp301,77 triliun hingga akhir 2023. Nilai tersebut tumbuh 15,95% year on year (yoy) dari posisi 2022 sebesar Rp260,25 triliun.
Pembiayaan tersebut disalurkan ke berbagai sub sektor seperti jalan, transportasi, migas dan energi terbarukan, tenaga listrik, telematika, perumahan rakyat dan fasilitas kota, hingga konstruksi. Kredit ini termasuk untuk pembangunan jalan tol, bandara, pelabuhan, dan jalur kereta api yang telah dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Ini merupakan bentuk komitmen Bank Mandiri untuk terus konsisten menjadi salah satu pendukung penguatan infrastruktur tanah air di luar Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN),” ujar Susana Indah di Jakarta pada Kamis (15/2).
Penyaluran kredit infrastruktur bank bersandi saham BMRI tersebut paling banyak disalurkan untuk sub sektor transportasi yang melonjak 24,79% yoy menjadi Rp78,29 triliun di penghujung 2023. Lalu, tenaga listrik mengalami peningkatan 18,34% yoy menjadi Rp51,50 triliun.
Sumber: