Pencegahan DBD di Bengkulu Selatan, Masih Andalkan Fogging, Pengasapan di Lingkungan Desa

Pencegahan DBD di Bengkulu Selatan, Masih Andalkan Fogging, Pengasapan di Lingkungan Desa

Pengasapan di BS dilakukan TRC Dinkes--

 

BENGKULU SELATAN, Radar Seluma.Disway.Id, - Tim Reaksi Cepat (TRC) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten BENGKULU SELATAN melaksanakan kegiatan Fogging di Desa Jeranglah Rendah Kecamatan Manna. Adapun dari kegiatan tersebut merupakan upaya Dinas Kesehatan Kabupaten BENGKULU SELATAN dan Pemerintah Desa Jeranglah Rendah Kecamatan Manna untuk membasmi nyamuk ganas pembawa penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

 

BACA JUGA: 5 Ton Beras cadangan Pangan, Dibagikan Bupati Bengkulu Selatan Gusnan

BACA JUGA: TPG 50% dan Gaji 13, 50% Akhirnya Dibayarkan, Anggaran 5 Miliar

 

Kepala Dinkes Bengkulu Selatan, Didi Ruslan M.Si  menyebut, bahwa Tim Reaksi Cepat (TRC) Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Selatan telah turun melaksanakan kegiatan Fogging di Desa Jeranglah Rendah Kecamatan Manna atas usulan di sampaikan ke Dinkes oleh pemerintah desa. Namun diakui Fogging itu bukan solusi yang paling baik, tapi penting itu menerapkan perilaku hidup sehat.

 

"Jaga kehidupan dengan pole hidup bersih, sehat serta bersihkan lingkungan dengan buang sampah pada tempatnya,"demikian Didi.

 

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Jeranglah Rendah, Junali menyebut tingginya intensitas hujan akhir-akhir ini, menjadi salah satu faktor meningkatnya kasus DBD.

 

“Sebenarnya Fogging bukan solusi. Yang paling penting itu menerapkan perilaku hidup sehat dan menjaga kebersihan lingkungan,”gumam Kades.

 

Sumber: