Tak Ada Tindakan Dari Pemkab Seluma, Warem di SA Mulai Dibangun Permanen

 

TALANG DURIAN, Radar Seluma.Disway.Id,  - Hingga saat ini belum adanya tindakan yang diberikan oleh Pemerintah kabupaten (Pemkab) Seluma, dalam hal ini Satuan Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Seluma. Satpol belum melakukan penertiban terhadap bangunan Warung remang-remang (Warem) yang berada di Desa Talang Durian, Kecamatan Semidang Alas (SA). Walaupun sudah kerap dilayangkan surat dari Dewan Pimpinan Kecamatan (DPC) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Pemerintah Desa Kecamatan Semidang Alas (SA).

 

Saat ini terlihat, membuat pengelola Warem semakin berani untuk mendirikan bangunan Warem dengan bangunan permanen. Bahkan terkesan tidak takut dengan Pemkab Seluma dalam hal ini Satpol-PP Kabupaten Seluma yang hanya dicuekin. 

 

Dari pantauan Radar Seluma, terlihat, bangunan Warem bukannya mengosongkan area Warem dan merobohkannya secara mandiri sesuai teguran Pemkab. Pada saat ini bangunan Warem malah berpindah menjadi bangunan dari semi permanen ke bangunan permanen yang telah didirikan disamping bangunan warem yang lama.

 

Padahal Pemkab Seluma telah memberikan SP yang ketiga kepada para pengelola warem agar aktifitas warem dihentikan secara mandiri tanpa ada unsur paksaan. Hal tersebut terlihat, pihak Satpol-PP Kabupaten Seluma tidak memberikan tindakan tegas terhadap bangunan Warem tersebut.

 

Terkait dengan hal tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Kecamatan (DPC) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Pemerintah Desa Kecamatan Semidang Alas (SA) Kabupaten Seluma, Alta Harmiyanto membenarkan terkait dengan hal tersebut. Dimana dikatakannya bahwa, apa yang ditakutkan warga sekitar ternyata benar terjadi.

 

Awalnya pihak pengelola mengaku bangunan tersebut merupakan milik warga lainnya dan tidak ada kaitan dengan warem. Namun rupanya saat ini bangunan tersebut digunakan sebagai fasilitas hiburan.

 

"Setiap hari saya melewati daerah sini karena searah dengan desa saya. Semenjak diberikan SP oleh Pemkab Seluma. Bukannya berhenti, malah berpindah ke bangunan permanen," terangnya.

Sumber: