Sejarah di Yerusalem: Kota Suci Tiga Agama Besar di Dunia

 

 

Yerusalem, kota kuno yang dianggap suci oleh tiga agama besar dunia - Yahudi, Kristen, dan Islam - memiliki sejarah yang panjang dan kompleks yang mencakup periode kelam yang mengguncangnya. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa peristiwa penting yang telah merusak ketenangan kota ini selama ribuan tahun.

 

1. Penaklukan oleh Bangsa Babilonia (586 SM):

   Salah satu babak kelam paling awal dalam sejarah Yerusalem adalah penaklukan oleh bangsa Babilonia pada tahun 586 SM. Pada saat itu, Yerusalem adalah ibu kota Kerajaan Yehuda dan tempat berdirinya Bait Suci Pertama. Penaklukan ini mengakibatkan penghancuran Bait Suci Pertama dan pembuangan banyak orang Yahudi ke dalam pembuangan Babel. Peristiwa ini disebut dalam Alkitab dan menjadi momen penting dalam sejarah agama Yahudi.

 

2. Penaklukan oleh Bangsa Romawi (70 Masehi):

   Pada tahun 70 Masehi, Yerusalem sekali lagi menjadi pusat perhatian dunia ketika bangsa Romawi menaklukkannya. Peristiwa ini menyebabkan penghancuran Bait Suci Kedua, yang juga dikenal sebagai Kedua Kalinya Bait Suci dihancurkan dalam sejarah Yerusalem. Penaklukan ini mengakhiri Pemberontakan Yahudi Pertama dan mengubah masa depan Yahudi di wilayah tersebut.

 

3. Konflik Agama dan Politik:

   Sejarah Yerusalem juga dicirikan oleh konflik yang berkelanjutan antara berbagai kelompok agama dan politik. Kota ini menjadi pusat konflik antara umat Islam, Kristen, dan Yahudi selama berabad-abad. Perselisihan ini seringkali memunculkan ketegangan dan kekerasan, memperumit situasi di wilayah Timur Tengah.

 

4. Pemukiman dan Isu Israel-Palestina:

Sumber: