Tak Ada Capres Cawapres Atas Nama NU! PBNU Keluarkan Statemen Tegas
Ketua Umum PBNU Gus Yahya beri keterangan pers--
Gus Yahya juga mengatakan selama ini tidak ada pembicaraan di PBNU terkait capres-cawapres. Sebab, kata dia, hal itu di luar domain PBNU sebagai organisasi keagamaan.
"Kalau ada klaim bahwa kiai-kiai PBNU merestui itu sama sekali tidak benar. Karena tidak pernah ada pembicaraan di dalam PBNU mengenai calon, sama sekali, selama ini tidak pernah ada pembicaraan di PBNU tentang calon-calon presiden, karena itu di luar domain kami sebagai organisasi keagamaan kemasyarakatan, yaitu domain parpol silakan," bebernya.
Berdasarkan keputusan Muktamar, PBNU bukanlah kompetitor dalam kontestasi Pilpres 2024. Gus Yahya pun menekankan lagi tak ada calon atas nama NU.
BACA JUGA:Artis Promosikan Judi Diperiksa Polisi! Ada Artis Besar dan Terkenal
"PBNU karena ini keputusan Muktamar, tidak bisa menempatkan diri sebagai kompetitor di dalam kompetisi politik seperti ini," ujarnya.
Menurutnya, jika ingin menarik suara NU, maka yang perlu diyakinkan ialah masyarakat, bukan PBNU. Menurut dia, selama ini hanya klaim dari mereka saja yang mengaku sebagai NU.
"Kalau, mereka misalnya ingin dianggap peduli kepada NU ya silakan, yang mereka perlu yakinkan bukan kami bukan PBNU bukan pengurus-pengurus NU ini, tapi rakyat, warga, apa yang menjadi kepentingan warga itu yang perlu mereka perhatikan," tuturnya.
Bahkan Gus Yahya angkat bicara ihwal Cak Imin yang mengaku mendapat restu dari kiai. Menurut Gus Yahya, restu itu bukan datang dari kiai di PBNU.
Sumber: