Harimau Muncul ke Kebun, Warga Sebilo Bengkulu Selatan Resah! Takut ke Kebun!

 Harimau Muncul ke Kebun,  Warga Sebilo Bengkulu Selatan Resah! Takut ke Kebun!

Bhabhinkamtibmas dan BKSDA cek lokasi kemunculan harimau--

 

BENGKULU SELATAN, Radar Seluma. Disway.id  - Dalam rangka menanggapi keluhan warga, di seputar perkebunan milik warga di Desa Sebilo  Kecamatan Pino Kabupaten Bengkulu Selatan, kemarin (22/08/2023), sekitar pukul 14.30 Wib. Bhabinkamtibmas Polsek Pino Polres Bengkulu Selatan Polda Bengkulu, Aiptu Robby Irawan, SH hadiri cek TKP tempat kebun warga yang melihat Harimau.

 

BACA JUGA:Wabup Minta Bapenda Gencar Relisasikan Capaian BPHTB

 

Adapun ikut dan terlibat dalam pengecekan tersebut  Kapolsek Pino, Camat Pino, Personil KPHL BS, Kepala Desa Sebilo, Kepala Desa Kota Bumi, Personil Polsek Pino, Perangkat kecamatan Pino, Personil BKSDA Bengkulu Selatan, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Warga desa yang pernah mendengar suara dan melihat jejak kaki Harimau.

 

Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Florentus Situngkir SIK melalui Kapolesk Pino Iptu Reno Wijaya, SE.MH  mengatakan Bhabinkamtibmas menyampaikan langkah langkah setelah pengecekan TKP tempat warga yg melihat Harimau yaitu menghimbau kepada warga agar selalu waspada bila beraktifitas di seputar kebun dan selalu Berkoordinasi dengan pihak terkait dalam hal ini BKSDA BS.

 

"Dengan situasi ini mohon kepada warga agar dapat bekerjasama dalam mengatensi langkah langkah yang sudah disepakati,"demikian Reno.

 

Sementara itu, kepala BKSDA BS Wandi menyebut terkait warga yang melihat Harimau di Desa Sebilo Kecamatan Pino Kabupaten Bengkulu Selatan yang belakangan membuat warga sangat resah dan takut berangkat berkebun sudah menuju TKP. Dugaan Harimau berkeliaran karena lapar. Untuk itu warga agar selalu waspada.

 

BACA JUGA: Berkas Lengkap, Pengusaha Kuliner Seluma Tersangka Arisan Online, Segera Sidang

"Diakui Harimau takut dengan bunyi petasan atau bunyi senapan atau suara dentuman keras. Warga dikedepankan waspada karena Harimau sukanya menerkam dari belakang namun tidak suka berkelahi berlawan. Tentunya warga untuk selalu koordinasi ke BKSDA agar sama-sama menindaklanjuti untuk pengusiran Harimau ke hutan agar tidak gagu warga berkebun,"pungkas Wandi.

 

 

Sumber: