Jawara Sakti Si Pahit Lidah (1)

Jawara Sakti Si Pahit Lidah (1)

--

Sahabat pembaca Disway Radar Seluma, kali ini Radar Seluma akan sedikit mengupas kembali Cerita rakyat dan legenda tentang kisah Si Pahit Lidah sangat terkenal di Sumatera, khususnya di bagian selatan (Sumatera Selatan, Begkulu dan Lampung) termasuk di Bumi Serasan Seijoan. Bahkan di Kabupaten Seluma sendiri terdapat beberapa peninggalan si jawara sakti tersebut. Mulai dari makam keramat hingga bebas jejak singgahnya berupa batu-batu dengan bentuk tertentu. Salah satunya akan makan Gerincing yang terdapat di Desa Rantau Panjang Kabupaten Seluma. Makan tersebut diyakini sebagai peninggalan di serunting sakti. Kepopuleran legenda masih dapat dilihat hingga saat ini. Peninggalan yang dikeramatkan disertai cerita versi daerah semakin memperkuat popularitas tokoh ini dan pewarisan cerita ini dari generasi ke generasi terus berlangsung. Penuturan cerita ini bukan hanya berlangsung di kelompok masyarakat yang menyakini ketokohan Si Pahit Lidah yang ada dalam cerita ini, tetapi juga sudah meluas keseluruh nusantara dan bahkan dunia.

Berdasarkan kisah cerita Legenda Si Pahit Lidah, berdasarkan sumber Radar Seluma terdapat dua pola cerita yang membedakan kisah legenda menjadi dua versi. Kisah legenda Si Pahit Lidah yang pertama memiliki kisah dengan jalan cerita mengambarkan kehidupan Si Pahit Lidah bersama istrinya dan adik iparnya yang bernama Aria Tebing. Dalam kisah versi ini, oposisi tokoh Serunting Sakti dengan Aria Tebing menjadi bumbu perselisihan dalam hubungan antara kedua tokoh dalam cerita ini. Muara dari perserteruan dua tokoh ini menjadi penyebab Serunting Sakti mengasingkan dirinya dari kehidupan sosial hingga akhirnya mendapatkan kesaktian. Setelah keluar dari pengasingannya dan kembali ke dalam kehidupan masyarakat. Kesaktian Serunting Sakti memiliki dampak positif dan negatif. Dampak buruk dari saktinya lidah Serunting Sakti. Setiap perkataannya yang mengucapkan sumpah terhadap orang, hewan dan benda, berubah menjadi batu. Dampak positif dari kesaktian Serunting Sakti adalah membantu sepasang suami istri yang tidak memiliki keturunan hingga akhirnya memiliki keturunan yang berasal dari sehelai rambut mereka. Dan merubah daerah yang gersang dan tandus menjadi hutan belantara yang lebat.

BACA JUGA:Bagian terakhir, Tau Gak? Ini Cerita Rakyat Asal Muasal Nama Bengkulu

Kisah Si Pahit Lidah yang kedua memiliki kisah dengan jalan cerita tentang pertempuran Si Pahit Lidah dengan Si Mata Empat. Dalam kisah ini hanya menceritakan tentang adu kesaktian antara Si Pahit Lidah dan Si Mata Empat. Si Pahit Lidah meninggal akibat tipu muslihat Si Mata Empat. Demikian juga Si Mata Empat, menemui ajalnya akibat keracunan lidahnya Si Pahit Lidah. Secara umum, demikianlah pola cerita dan legenda Si Pahit Lidah yang beredar di kalangan masyarakat. Berikutnya Radar Seluma akan mengupas cerita berdasarkan dua versi tersebut. (bersambung)

BACA JUGA:Bagian 2 Nih, Tau Gak? Ini Cerita Rakyat Asal Muasal Nama Bengkulu

Sumber: