Harga Telur dan Ayam di Seluma

Harga Telur dan Ayam di Seluma

Kadis Perindagkop UKM Sleuma, Gun Ibrori mempersilahkan gula merah produksi Seluma--

 

PEMATANG AUR, radarselumaonline.com - Plt Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan UMKM Seluma menyampaikan salah satu penyebab kenaikan harga telur di pasaran karena terjadi kenaikan pada pakan khususnya jagung dan juga voer. Selain itu juga penyebabnya adalah meningkatnya jumlah permintaan telur menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Dalam hal ini meningkatnya pengunaan telur sebagai bahan dasar pembuatan kue.

"Jadi pantauan petugas kita di lapangan kenaikan ini dipengaruhi oleh kenaikan harga pakan ayam khususnya jagung. Dan juga dipengaruhi dengan meningkatnya penggunaan telur sebagai bahan dasar kue menjelang Nataru," kata Gun Ibrori, S.Pd Plt Kadis Perindagkop dan UMKM, kemarin.

Selain itu dipengaruhi juga dengan over populasi ayam ras di tingkat petani yang juga berimbas dengan kenaikan harga telur.

 

"Saat ini sudah Rp58 ribu sampai dengan Rp60 ribu per rak. Kemudian ini kami perkirakan tidak akan berlangsung lama. Setelah Nataru nanti harga telur akan kembali stabil," jelasnya.

Kemudian disampaikannya lagi untuk harga beras lokal mengalami kenaikan juga dipengaruhi petani di Kecamatan Seluma Utara mengalami gagal panen.

 

"Kenaikan harga beras lokal juga disebabkan oleh meningkatnya penggunaan beras dari usaha katering," tutupnya.(adt)

 

 

 

 

Sumber: