DKP BS Ajak Investor Bisnis Ikan di BS

DKP BS Ajak Investor Bisnis Ikan di BS

Kadis DKP BSengkulu Selatan Sartono M.Pd saat melihat kolam ikan--

 
BENGKULU SELATAN- Kepala Dinas Perikanan (DKP)  Bengkulu Selatan (BS), Santono MPd mengajak pihak investor dalam pengembangan perikanan tangkap kususnya budidaya ikan tawar.  Sebab usaha budidaya ikan tawar  selam ini di kawasan Seginim, Kedurang digelut para petani secara mandiri, ramah lingkungan, dan berkelanjutan.
 
"Ya, wilayah kecamatan Seginim dan Kedurang menjadi representasi kawasan budidaya ikan tawar,"ungkap Santono.
 
Diakui Santono, selama ini petani ikan terkendala dengan pasar (pembeli) karena penampung ikan nila saat serentak panen menjadikan harga anjlok. Untuk itu, kami dari dinas perikanan sangat mengharapkan dukungan investor baik dalam pengelolaan atau pemasaran agar para petani tak merugi.
 
"Selama ini petani ikan tawar di BS secara mandiri dan tanpa ada keterkaitan pihak investor. Tentu, adanya dukung pihak investor sangat menujang suksesnya petani ikan tawar,"ucap Santono.
 
Upaya antisipisasi memang sangat diperlukan untuk mencegah kerugian para pelaku usaha yang diakibatkan oleh rendahnya daya beli, sambung Santono. Hingga mengakibatkan penumpukan stok ikan dan turunnya harga, ditambah adanya pengurangan permintaan.
 
"Kita tetap optimis petani ikan tawar di BS tidak merugi karena pasar langganan selama ini tidak terputus adalah Pagaralam dan Lahat. Maka dari itu, perikanan tawar tetap jalan mendukung suplai pangan dan ekonomi petani ikan,"demikian Santono.
 
Anono petani ikan nila warga Seginim mengaku kendala yang dihadapi para petani ikan adalah harga pakan tak stabil, dan penjualan ketika petani panen serentak harga anjelok.
 
"Sangat berharap ada penampung (investor) ketika panen ikan dan penyedia pakan agar petani ikan tidak kesulitan mendapatkan kedua kebutuhan tersebut. Sebab para petani ikan air tawar rata-rata mandiri,"ucap Anono.(yes)
 
 

Sumber: