Dinkes Minta RS M Yunus Tindaklanjuti Temuan

 Dinkes Minta RS M Yunus Tindaklanjuti Temuan

Kadinkes Provinsi Bengkulu, Herwantoni--

 

BENGKILU - Berkaitan dengan temuan dari inspeksi mendadak (Sidak) yang digelar Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu pada Senin, (24/10), Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu, H. Herwan Antoni dengan tegas meminta manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M. Yunus agar segera menindak lanjuti.

 

Dikatakan Herwan, Dalam artian mereka memiliki tanggungjawab untuk melaksanakan tugas sebagai ASN, dan hal ini merupakan amanat undang-undang. Apalagi temuan yang dimaksud, berkaitan erat dengan standar pelayanan RSUD M. Yunus terhadap masyarakat. 

 

“ pihak M Yunus harusnya segera menindaklanjuti. Misal seperti perizinan yang sudah habis pada peralatan kesehatan. Harusnya segera diurus sebelum perizinan tersebut berakhir, karena menjadi syarat dalam pelayanan ketika alat kesehatan digunakan dan jangan malah ketika perizinannya sudah habis, baru sibuk mengurus perpanjangan. Apalagi yang namanya mengurus perizinan penggunaan alat kesehatan itu prosesnya juga panjang dan memakan waktu. Begitu juga terhadap standarisasi ruang perawatan dan fasilitas kesehatan lainnya di RSUD M. Yunus," jelasnya

 

Herwan juga meminta berkaitan dengan tenaga medis yang disebutkan kurang ramah, tentu fakta ini juga disayangkan pihaknya. Mengingat para tenaga medis, baik perawat ataupun dokter yang sudah berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN), bekerja berdasarkan Surat Keputusan (SK), sehingga wajib bagi mereka maksimal dalam pelayanan di RSUD M. Yunus. 

 

“Idealnya tanggungjawab sebagai ASN itu yang didahulukan, barulah setelah itu tugas kedua misal mereka juga bekerja di Rumah Sakit ataupun fasilitas kesehatan milik swasta," tegasnya.

 

Lebih lanjut ia menambahkan, para tenaga medis baik perawat, dokter umum dan dokter spesialis tersebut mendapatkan tunjangan bersumber dari APBD. Belum lagi pendapatan-pendapatan lain, saat mereka melaksanakan tugas di RSUD M. Yunus. Untuk itu diharapkan manajemen RSUD M. Yunus dapat berkomunikasi dengan para tenaga medis tersebut.

 

“Kita minta manajemen RSUD M Yunus segera berbenah,” tukas Herwan.(Ken)

 

Sumber: