Jalan Pusat Kota Tais Semakin Berkubang

  Jalan Pusat Kota Tais Semakin Berkubang

Jalan saat hujan turun--

 

TAIS - Jalan pusat kota Tais, yang menjadi wajah kabupaten ini bago orang luar, sedang tidak baik-baik saja. Jalan pusat Kota tais, tepatnya di dekat Simpang ke pasar, seperti kubangan.  Apa lagi saat hujan, jalan yang hanya panjanganya tidak seberapa ini, seperti kolam ikan.

Sudah lama jalan di pusat kota ini, dengan kondisi seperti ini. Dan sampai saat ini belum ada perbaikan. Sehingga menyulitkan pengendara yang lewat lokasi ini.

Warga sekitar cukup gerah dan kesal dengan kondisi jalan yang cukup lama tanpa ada perhatian seakan-akan tutup mata, Tono salah satu warga Lubuk lintang Kecamatan Seluma ikut kesal dengan kondisi jalan pusat kota tersebut.

"Negara kita sudah 77 tahun merdeka, namun ternyata belum untuk warga Pasar Tais dan sekitarnya. Bagaimana tidak jalan pusat ibukota Kabupaten sudah lama rusak, dibiarkan begitu saja oleh pemerintah. Bahkan terkesan tutup mata dan tidak ada solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Terlepas siapa pun yang berwenang atas jalan tersebut apakah Provinsi atau Kabupaten, untuk itu saya berharap kepada pemangku jabatan untuk memprioritaskan karena ini merupakan jalan pusat kota bahkan Ibukota Kabupaten" ujar kesal Tono.


Camat Tais--

Terpisah Camat Seluma Drs, Agustin Fadillah saat ditemui di ruangannya, disinggung keluhan warga rusaknya jalan pusat Ibukota Kabupaten, mengaku paham dengan kekesalan warga. "Betul warga sudah banyak mengelukan kondisi jalan yang berada di pusat kota Tais bahkan menjadi pembahasan hangat saat Musrenbang. Saya sudah konsultasi dengan Dinas PUPR Kabupaten Seluma, namun yang menjadi persolannya pemerintah Kabupaten Seluma tidak bisa membangun jalan tersebut dikerenakan status jalan tersebut milik Provinsi Bengkulu, namun pemerintah Kelurahan Pasar Tais sudah berusaha membuat proposal ke PUPR Propinsi namun hingga saat belum ada jawaban dan solusi. Yakinla kita dari pemerintah Kelurahan hingga pemerintah daerah akan terus berusaha memperjuangkan aspirasi dan harapan masyarakat" tegas Drs Agusjun Fadillah (djl)

Sumber: