Murid SD Tenggelam di Sungai Air Nipis BS

BENGKULU SELATAN - Fahri (12) murid SDN di Bengkulu Selatan (BS) tewas ditemukan di sungai Air Nipis di Desa Palak Bengkerung, Air Nipis. Korban tewas tenggelam mandi di bendungan air nipis, Senin (20/6/2022) sekitar pukul 13.00 Wib.

 

Lohadi (35) warga Desa Palak Bengkerung, Air Nipis menuturkan, murid SD ditemukan dengan jarak sekitar 100 meter dari lokasi korban mandi. Saat ditemukan korban sudah tidak bernyawa lagi. Setelah ditemukan korban langsung dilarikan ke puskesmas Seginim. Hasil visum diketahui korban mengalami Luka lecet pada bagian punggung tangan sebelah kanan, luka lecet pada pergelangan kaki kiri dan  luka lecet pada bagian dagu.

 

Kronologis singkat, bahwa korban tewas tenggelam di bendungan air nipis di Desa Palak Bengkerung berawal, pada Senin (20/6/2022) siang sekitar pukul 12.00 Wib, korban bersama teman-temannya pergi mandi ke bendungan. Namun sebelum mandi korban sudah pamitan.

 

Dikatakan Lohadi, korban sering mandi ke sungai, sehingga orang tuanya mengizinkannya. Hanya saja  sedang asyik mandi, sekitar pukul 12.30 Wib, korban tidak temukan oleh teman-temannya. Setelah dilakukan pencarian korban tenggelam setelah memberitahukan kepada warga dan orang tua korban.

 

"Korban tenggelam dan hanyut di sungai saat mandi.  Sehingga tidak berselang lama, warga ramai melakukan pencarian terhadap korban. Hingga akhirnya sekitar pukul 13.00 Wib ahirnya korban ditemukan di hilir tempat korban mandi,"ucap Lohadi.

 

Kapolres BS, AKBP Juda Trisno Tampubolon SH SIK melalui Kapolsek Seginim, Iptu Kusyadi SH.MSi membenarkan korban murid SD BS tewas dan korban mengidap penyakit epilepsi atau penyakit ayan. Diduga saat mandi, tiba -tiba  penyakit korban kambuh, sehingga korban tidak bisa melawan arus. Sehingga korban tenggelam dan terbawa arus sungai. 

 

"Saat ini sudah dibawa ke rumah duka korban untuk dimakamkan,"tegas Kusyadi.(yes)

Sumber: