Komite SMAN 3 Tetapkan Sumbangan 100 Ribu

Komite SMAN 3 Tetapkan Sumbangan 100 Ribu

PADANG PELASAN - Rapat komite bersama wali murid SMAN 3 Seluma berlangsung alot. Pasalnya walau Gubernur sudah melarang penetapan uang komite, namun untuk SMAN 3, diganti namanya menjadi sumbangan. Jelas ini menimbulkan penolakan di orang tua dan wali siswa SMAN 3 Seluma. Namanya bukan uang komite lagi tapi uang sumbangan. Besarnya uang sumbangan ditetapkan tidak jauh dari uang komite tahun lalu. Anehnya lagi akan dipungut mulai Januari 2022. Padahal dari januari, sudah tidak ada kegiatan. Tarik ulur mengenai besaran sumbangan wali murid untuk kegiatan sekolah yang tidak bisa dibiayai dari dan BOS dipimpin ketua komite Akhirudin tersebut akhirnya wali murid menyepakati nyumbang Rp100 ribu/ bulan/ wali murid. Sebelum rapat dengan wali murid, kepala SMAN 3 Seluma memaparkan kebutuhan dana kegiatan sekolah dan siswa/ siswi yang tidak dapat dibiayai dari dana BOS. Setalah itu pihak sekolah meninggalkan ruang rapat. Tawar menawar besaran sumbanganpun terjadi antara wali murid yang lebih dominan dihadiri kaum ibu ibu dengan pengurus komite. Pengurus komite awalnya bersikukuh dengan besaran anggka penawaran tertinggi dari pihak sekolah yang besarannya sebesar Rp125 ribu/bulan/wali murid dibayar sejak bulan Januari, sedangkan permintaan wali murid dengan suara suara kaum ibu ibu ngotot minta di angka Rp100ribu/bulan/wali dan mulai April. Walaupun pengurus sudah berupaya menjelaskan andaikata sumbangan di angka Rp100 ribu berarti ada kekurangan anggaran kegiatan sekolah dan siswa/siswi berkisar di angka Rp102 juta, namun ibuk ibu tetap pada kuda kudanya dan tak mau bergerak. Akhirnya wali murid menyepakati besaran sumbangan Rp100ribu/bulan/ wali. Dengan demikian ketua komite mengatakan ada kegiatan yang ditiadakan karena anggarannya tidak mencukupi. \"Program sekolah termasuk kegiatan siswa/siswi sudh direncanakan sejak awal. Dari program tersebu diperoleh besaran anggaran dan dibagi dengan jumlah wali murid dikurangi jumlah siswa/siswi tidak sanggup bayar, maka diperoleh angka seperti yang dipaparkan kepala sekolah. Karena wali murid memutuskan besaran sumbangan Rp100ribu/bulan/wali, maka ada kegiatan yang tidak bisa dilaksanakan,\" katanya. Disisi lain kepala SMAN 3 Seluma Ondang Hidayat, M.Pd ketika ditemui di ruang kerjanya mengatakan besaran sumbangan wali murid menentukan program yang akan dilaksanakan. \"Jumlah sumbangan itulah nanti yang kita laksanakan seperti untuk meningkatkan mutu pendidikan, walaupun progran sudah tersusun tetapi biayanya tidak mencukupi, maka kegiatan tersebut akan ditiadakan. Kita akan melaksanakan yang sangat mendesak dan yang paling dibutuhkan, kegiatan penunjang seperti fisik akan dipangkas \" pungkasnya. (mrs)

Sumber: