Sejarah Kelurahan Lubuk Kebur

Sejarah Kelurahan Lubuk Kebur

Lubuk Kebur, Sebelumnya Radar Seluma mengangkat sejarah desa Padang Merbau Kecamatan Seluma Selatan kali ini Radar Seluma mengangkat sejarah Kelurahan Lubuk Kebur Kecamatan Seluma Kabupaten Seluma Propinsi Bengkulu. Kelurahan Lubuk Kebur yang sebelumnya adalah sebuah desa bernama desa Lubuk Kebur berawal dari sebuah Talang/kebun yaitu Talang Tebat. Terbentuk nya Kelurahan Lubuk Kebur berawal ketika sebuah keluarga membuka sebuah talang/lahan pertanian atau membuka kebun di sebuah Talang bernama Talang Tebat oleh seorang warga yang bernama Gerak Udin alias Nungkek berasal dari desa Lubuk lintang kemudian di susul oleh kerabat-kerabat nya Taher, Ali Amat, Dani, Meizita, Sinar serta Mikul, kemudian berkembang biak, beranak pinang dan kemudian kelompok keluarga ini mengadakan rapat/boijo untuk merumuskan sebuah nama baru untuk wilayah mereka agar mudah di kenal di kemudian hari oleh anak cucu mereka, hal hasil setelah mengadakan rapat/beijo di sepakati nama dari Talang Tebat menjadi Lubuk Kebur yang mana diambil dari sebuah nama lubuk air Seluma tempat pemancingan, penjaringan ikan yang menggelebur yaitu Lubuk Keban menjadi Lubuk Kebur. Seiring berkembangnya keberadaan zaman Kelurahan Lubuk Kebur mengalami sejarah pemerintahan yang panjang dan pemerintahan yang silih berganti di awali pemerintahan Meiji dari tahun 1959 - 1963 yang di pimpin oleh Mersit kemudian beroba menjadi pemerintahan Depati 1994 - 1973 pimpin Depati Akri, 1973 - 1984 oleh Depati Samsi kemudian 1985 dari pemerintahan Depati beroba menjadi pemerintahan desa di pimpin kepala desa Maliki 1985 - 1990 kemudian Detak Toni 1997 - 2002 dilanjutkan Merah Kusuma 2003 namun kemudian meninggal dunia saat masih menjabat digantikan oleh Indra Syafri hingga tahun 2007 dan terakhir Neti Suryani yang juga tidak bisa menghabisi masa jabatan disebabkan desa Lubuk Kebur mengalami perobahan menjadi Kelurahan. Seiring waktu adanya pemekaran Kabupaten Seluma pada tahun 2009 di keluarkannya perda Kabupaten Seluma Nomor 13 Tahun 2009 tentang perubahan Status desa menjadi Kelurahan dalam Kabupaten Seluma, maka desa Lubuk Kebur menjadi Kelurahan Lubuk Kebur di pimpin oleh Lurah yang merupakan Pegawai Negeri Sipil yang di angkat oleh Bupati selaku kepala daerah yang pertama yaitu Nazirwan,ST 2009 - 2012 dilanjutkan Aroni, S,Sos 2013 - 2018 dan Medianto, S,PD.i 2019 - 2021 dan saat ini 2022 di pimpin oleh Lurah Johan Efendi memiliki 4 RT dengan 2 RW dan memiliki wilayah seluas 100, 80 Ha dengan jumlah penduduk 294 KK, 964 jiwa 507 laki-laki 457 perempuan. Penulis Juli Irawan.

Sumber: