Sekolah Tatap Muka Segera Dilakukan

Sekolah Tatap Muka Segera Dilakukan

BENGKULU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menyebutkan saat ini pihaknya sedang mengkaji pelaksanaan belajar tatap muka langsung di SMA/SMK/SLB sederajat dalam wilayah Provinsi Bengkulu, agar bisa dimulai kembali. Jal ini dilakukan karena terdapat usulan sekolah. Sebab imbas dari daring ini, ada siswa yang kesulitan melaksanakan pembelajaran. “Dalam satu atau dua hari ini, bagaimana anak-anak didik di sekolah sudah bisa kembali bersekolah lagi. Saya juga sudah memerintahkan pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi untuk mengkaji teknisnya bersama pihak terkait,” ungkap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Rabu (20/1). Gubernur mengatakan pihaknya memang berusaha agar sekolah tatap muka dapat dilaksanakan kembali, namun diperlukan kajian lebih lanjut agar pelaksanaannya berjalan aman, karena wabah pandemi Covid-19 ini masih ada. Oleh karena itu, Gubernur mengingatkan, jika proses belajar tatap muka secara langsung telah dimulai, harus tetap mengedepankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Termasuk juga mengatur pembagian jumlah siswa yang masuk ke sekolah. Misalnya, dalam dua hari sekali untuk siswa yang masuk ke sekolah berbeda-beda. Sementara itu, Plt Kepala Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu Eri Yulian menyatakan, pihaknya akan mencari formulasi yang tepat untuk proses pembelajaran tatap muka langsung bagi anak didik di wilayah Bengkulu ini. Bahkan pihaknya akan mempertanyakan kepada pihak sekolah, tentang kesiapannya menghadapi pelaksanaan belajar tatap muka langsung. “Meski hampir seluruh sekolah di wilayah Kabupaten dan Kota sudah siap, dan malahan juga telah ada yang memulai proses belajar tatap muka langsung, seperti di Kabupaten Bengkulu Utara, namun kesiapan itu masih perlu dilakukan cek dan ricek ulang ke lapangan dulu. Makanya, kita (Dikbud,red) akan bahas dulu bersama pihak terkait, diantaranya, satgas Covid-19. Setelah itu baru diputuskan nantinya,” pungkas Eri Yulian.(ken)

Sumber: