Longsor, Jalur Lintas Manna – Pagar Alam Tertutup Total
BENGKULU SELATAN - Hujan turun menerpa wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) menyebabkan terjadi bencana Tanah Longsor pada Senin (23/11/2020) sekitar pukul 14.15 WIB kemarin. Bencana tanah longsor terjadi pada 5 (Lima) titik yang meliputi 2 titik di Desa Bandar Agung, Kecamatan Ulu Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan. 3 titik di Desa Merambung, Kecamatan Ulu Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan. Material longsor terdiri dari Tanah, Napal, Batu dan Batang Kayu yang menutupi seluruh badan jalan pada 5 (Lima) titik sehingga mengakibatkan jalur lintas Manna-Pagar Alam tertutup total.
Kapolres BS AKBP Deddy Nata S.IK melalui Kapolsek Iptu Saryono membenarkan telah terjadi kejadian Bencana Alam Tanah Longsor tersebut diakibatkan oleh Curah Hujan yang sangat deras yang terjadi pada hari Senin 23 November 2020 mulai pukul 13. 00 WIB s/d saat ini. \"Personel Polsek Pino, Polres Bengkulu Selatan telah mendatangi Lokasi Bencana Alam Tanah Longsor. Tindakan dilakukan melakukan koordinasi dengan Pemerintah Desa setempat dalam hal ini Kepala Desa Bandar Agung dan Kepala Desa Merambung, Kecamatan Ulu Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan. Serta melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Bengkulu Selatan,\" ungkap Iptu Saryono.
Kepada masyarakat yang akan melintasi jalur tersebut agar putar arah melalu jalur alternatif Desa Simpang Pino Kecamatan Ulu Manna-Simpang 3 Kelutum Pino Raya atau sebaliknya. \"Untuk sementara, kejadian bencana alam tanah longsor tersebut belum ditemukan timbulnya korban jiwa. Sekitar pukul 15.30 WIB, telah didatangkan 1 (satu) Unit Alat Berat Jenis Loader milik Perusahaan Pengerjaan Jalan dalam rangka evakuasi material longsor. Sampai dengan saat ini kegiatan evakuasi material longsor masih berlangsung. Sampai dengan saat ini, Cuaca masih dalam kondisi Hujan Deras,\"demikian Saryono.(yes)
Sumber: