70 Desa Dievaluasi Penyaluran BLT DD
BENGKULU SELATAN – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa ( DPMD ) Bengkulu Selatan ( BS ) telah melakukan evaluasi kinerja Pemerintah Desa (Pemdes) khususnya 70 desa yang tidak bisa menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk warga yang terdampak Covid-19.
“Evaluasi kami lakukan khusus untuk desa yang tidak bisa lagi menyalurkan bantuan lanjutan khususnya tahap 4, 5 dan 6. Tetapi hal ini tidak menjadi kendala asalkan setiap pelaporan dan penyebabnya jelas mengapa tidak bisa lagi dilakukan penyaluran bantuan tahap akhir,”kata Kepala DPMD BS Hamdan Syarbaini S.Sos.
Dijelaskan Hamdan, asil evaluasi beberapa desa yang tidak bisa menyalurkan BLT lanjutan lantaran banyak hal, seperti pada saat pembagian BLT tahap 1 sampai 3 sudah dimaksimalkan jumlah penerimanya, dari jumlah yang sudah ditentukan baik 25 persen sampai 30 persen. Ada juga alasan desa tersebut tidak bisa membagikan sampai akhir karena ada pembangunan fisik yang sedang berjalan dan harus diselesaikan pembayaranya. Namun, semua itu tidak ada sanksi yang diterima Pemdes karena yang menjadi kewajiban adalah tahap 1 sampai 3.
“Yang tidak bisa lagi salurkan BLT untuk itu diharapkan dari semua alasan tersebut, harus bisa menjelaskan dan mempunyai berita acara musyawarah desa, disampaikan ke DPMD,” pungkas Hamdan.
Ditambahkan Hamdan, pihaknya juga memastikan kepada seluruh desa khususnya 70 desa yang tidak menganggarkan lagi BLT DD, jangan sampai ada Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) yang terlalu besar.
“BLT DD tidak dianggarkan, jangan sampai terjadi Silva terlalu besar,” pungkas Hamdan,(yes)
Sumber: