Asyik, Ada Libur Panjang, Ribuan Warga Jakarta Bisa Naik Transjakarta, LRT dan MRT Gratis!

Asyik, Ada Libur Panjang, Ribuan Warga Jakarta  Bisa Naik Transjakarta, LRT dan MRT Gratis!

MRT--

 

JAKARTA, Radarseluma.Disway.id  - PT Transportasi JAKARTA (Transjakarta) mendistribusikan sebanyak 3.368 kartu layanan gratis Transjakarta bagi 15 golongan penerima manfaat di wilayah wilayah tersebut.

BACA JUGA:Jejak Sejarah Kerajaan-Kerajaan di Sumatera Selatan: Dari Sriwijaya hingga Palembang Darussalam

BACA JUGA:Toyota Kijang Innova Rebon: Mobil Desain Gagah Model Baru Menjadi Populer di Tanah Air

"Ini menjadi kota pertama di DKI Jakarta yang kita lakukan pendistribusian kartu. Sebelumnya, distribusi kami lakukan sendiri langsung kepada pelanggan," ujar Direktur Utama PT Transportasi Jakarta, Welfizon Yuza di Kantor Wali Kota Jakarta Barat).

Kartu layanan gratis Transjakarta, kata dia, langsung didistribusikan melalui pemerintah setempat seperti camat dan lurah sebagai salah satu program Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung untuk memberikan manfaat dan kemudahan bagi pelanggan.

Selain itu, pendistribusian langsung itu akan lebih tepat sasaran sesuai pelanggan yang termasuk 15 golongan tersebut.

"Biasanya mereka yang sudah mendaftar harus ambil di kantor kita di Cawang, Jakarta Timur. Saya rasa itu terlalu sulit, apalagi kalau lansia. Sehingga pendistribusian langsung ini akan memberikan manfaat yang positif bagi warga penerima manfaat," katanya.

Welfizon mengatakan, nantinya pelanggan yang termasuk 15 golongan penerima manfaat bisa menggunakan kartu tersebut untuk menggunakan layanan Transjakarta, LRT dan MRT secara gratis. "Tinggal tap sesuai ketentuan," kata dia.

Ia pun mengimbau pemegang kartu layanan gratis menggunakan kartu itu sesuai dengan nama dan foto yang terdaftar.

BACA JUGA: Mobil Hybrid Dominasi Pembiayaan Astra Financial di GIIAS Surabaya

BACA JUGA: Livin’ by Mandiri Jadi Ekosistem Transaksi Lengkap Nasabah

Apabila data pengguna tidak sesuai dengan data penerima layanan, maka akan dikenakan sanksi penonaktifan selama setahun sesuai aturan yang berlaku.

"Harapan kami tentu kartu gratis ini akan mengurangi 'living cost' masyarakat, karena salah satu biaya tertinggi di kehidupan adalah transportasi," katanya

Sumber: