Keputusan Firli yang Menjadi Konflik Ditubuh KPK

Keputusan Firli yang Menjadi Konflik Ditubuh KPK

Ketua KPK Firli --

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri saat ini sedang dikeroyok oleh pegawai kepolisian Republik Indonesia (Polri) terkait penempatan Brigadir Jendral Polisi yang saat ini telah dicopot dari jabatannya sebagai direktur penyelidikan KPK.

 

Pegawai Polri yang 'menyerang' Firli yakni mantan Penyidik KPK bernama Novel Baswedan dan Yudi Purnomo. Kini, Novel dan Yudi menjadi aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Polri.

 

Yudi tampak semangat melakukan kritik terhadap Firli. Bahkan, Yudi mengatakan Firli adalah biang kegaduhan di lembaga antirasuah itu. 

 

Menurut dia, pemberantasan korupsi akan semakin suram jika konflik internal di KPK yang menimbulkan kegaduhan nasional ini berlarut.

 

 "Suatu hal yang sangat disayangkan. Alih-alih memberantas korupsi, malah sibuk konflik di internal yang celakanya dimulai dari tindakan Pimpinan KPK Firli Bahuri Cs," kata Yudi.

 

Yudi menambahkan skandal pengembalian Direktur Penyelidikan KPK, Brigjen Endar akan menimbulkan persepsi buruk terhadap KPK dari masyarakat. 

 

 

Padahal, Direktur Penyelidikan KPK Brigjen Endar sesuai pernyataan Dewas KPK itu tidak pernah kena sanksi etik. 

Sumber: