Kisah Umar bin Khattab: Singa Padang Pasir yang Menjadi Pelindung Islam

Artinya: "Ya Allah, muliakanlah Islam dengan salah satu dari dua orang yang lebih Engkau cintai: Abu Jahal atau Umar bin Khattab." (HR. Tirmidzi)

Doa Nabi terkabul, dan Umar menjadi benteng pertahanan Islam.

Ketegasan dan Kepribadian Umar bin Khattab

Umar dikenal sebagai pribadi yang sangat tegas, namun keadilan dan kasih sayangnya selalu mengiringi ketegasannya. Ia tidak segan menegur siapapun, termasuk sahabat terdekatnya, jika melanggar syariat Allah.

Ketika menjadi khalifah, ia menerapkan prinsip kepemimpinan yang kuat: memastikan rakyat sejahtera, hukum ditegakkan, dan keadilan merata tanpa memandang status. Umar juga terkenal zuhud, meski memimpin wilayah Islam yang luas, ia hidup sederhana.

Dalil yang menjadi pegangan Umar adalah firman Allah:

إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُكُمْ أَنْ تُؤَدُّوا الأَمَانَاتِ إِلَى أَهْلِهَا وَإِذَا حَكَمْتُمْ بَيْنَ النَّاسِ أَنْ تَحْكُمُوا بِالْعَدْلِ

Artinya: "Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkannya dengan adil." (QS. An-Nisa: 58)

BACA JUGA:Abu Bakar Ash-Shiddiq: Penjaga Persatuan Umat dan Penyelamat Kalamullah

Gebrakan Umar dalam Membela dan Menyebarkan Islam

Selama masa kekhalifahannya (634–644 M), Umar bin Khattab membuat banyak terobosan besar yang menguatkan umat Islam:

1. Ekspansi Wilayah Islam

Umar berhasil memperluas kekuasaan Islam hingga mencakup Persia, Syam, Mesir, dan sebagian wilayah Romawi Timur.

2. Sistem Administrasi Negara

Umar membentuk sistem diwan (catatan administrasi) untuk mengatur gaji tentara, pajak, dan keuangan negara.

Sumber: