Berusaha Menjadi Pribadi yang Lebih Baik Setiap Hari di Bulan Dzulqa’dah
Radarseluma.disway.id - Berusaha Menjadi Pribadi yang Lebih Baik Setiap Hari di Bulan Dzulqa’dah--
3. Bertaubat dan Meninggalkan Dosa
Perbaikan diri sejati tidak bisa dilakukan tanpa meninggalkan maksiat. Allah SWT membuka pintu taubat seluas-luasnya bagi hamba-Nya dalam Al-Qur'an Surat Az-zumar ayat 53 Allah SWT berfirman yang berbunyi:
قُلْ يَا عِبَادِيَ ٱلَّذِينَ أَسْرَفُوا۟ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا۟ مِن رَّحْمَةِ ٱللَّهِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ يَغْفِرُ ٱلذُّنُوبَ جَمِيعًا
Artinya: "Katakanlah: Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya." (QS. Az-Zumar: 53)
Bulan Dzulqa’dah adalah waktu yang tepat untuk memperbanyak istighfar dan menyesali dosa-dosa yang lalu, serta berkomitmen tidak mengulanginya.
4. Menjaga Lisan dan Hati
Perubahan pribadi juga harus mencakup pengendalian lisan dan hati. Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Bukhari dan Muslim yang mana berbunyi:
مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ
Artinya: "Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata baik atau diam." (HR. Bukhari dan Muslim)
Begitu pula hati yang bersih dari iri, dendam, dan riya’ adalah kunci dari kebaikan diri
5. Beramal Sosial dan Menebar Manfaat
Salah satu bentuk perbaikan diri adalah menjadi pribadi yang bermanfaat bagi orang lain. Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Ahmad yang mana berbunyi:
خَيْرُ النَّاسِ أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ
Artinya: "Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya."(HR. Ahmad)
Kita dapat mulai dari hal kecil seperti membantu tetangga, bersedekah, atau sekadar memberikan senyum dan sapaan yang menyejukkan.
Sumber: