Hong Kong Mendapat Sorotan Utama di Pertemuan Tahunan WEF di Davos

 

Tn. Chan, dalam sebuah pertemuan yang diselenggarakan oleh Giving to Amplify Earth Action yang diluncurkan oleh WEF, menggunakan kesempatan tersebut untuk menyoroti posisi Hong Kong sebagai pusat keuangan hijau terkemuka di Asia. Ia menjelaskan bahwa ekosistem kantor keluarga, dana ekuitas swasta, serta manajemen kekayaan dan aset yang berkembang pesat di kota tersebut kondusif untuk menghubungkan kekayaan dengan proyek transformasi iklim secara efektif.

 

BACA JUGA:Inilah Tafsir Surat Al Lahab Kisah Sang Paman Nabi Muhammad SAW

BACA JUGA:Honorer Masuk Database BKN, Tes PPPK Boleh Di Instansi Beda Tempat Kerja

 

Di bidang fintech, Tn. Chan bertemu dengan Kepala Eksekutif penerbit stablecoin Circle, Jeremy Allaire untuk mempelajari strategi pengembangan bisnis perusahaan di Asia, dan Martin Gilbert, Ketua Revolut, perusahaan fintech berbasis di Inggris yang mengkhususkan diri dalam layanan perbankan digital.

 

Berdasarkan keberhasilan "Gulf Cooperation Council Chapter" (GCC Chapter) perdana di Forum Keuangan Asia di Hong Kong awal bulan ini, Tn. Chan bertemu dengan beberapa perwakilan negara-negara GCC dengan tujuan untuk lebih memperkuat kerja sama bilateral dan mempercepat penandatanganan perjanjian perdagangan bebas antara Hong Kong dan GCC.

 

Ia mencatat bahwa Pemerintah Daerah Administratif Khusus Hong Kong akan secara aktif mempromosikan lebih banyak kunjungan dua arah delegasi bisnis, dengan demikian memfasilitasi pencocokan proyek dalam ekonomi digital dan transformasi hijau, serta kerja sama di pasar sekuritas, keuangan Islam, serta pengelolaan aset dan kekayaan antara Hong Kong dan Negara-negara Arab.

 

Perwakilan dari Otoritas Bandara Hong Kong, MTR Corporation Limited dan Bursa Efek Hong Kong dan Kliring Limited juga menghadiri Pertemuan Tahunan WEF, yang mengusung tema "Kolaborasi untuk Era Cerdas"

Sumber: