Satu Dekade Batik Air Hubungkan Perth dan Malaysia
Pesawat Batik Air--
Saat ini, Batik Air mengoperasikan tujuh penerbangan langsung mingguan antara Perth dan Kuala Lumpur, serta tujuh layanan satu kali transit mingguan ke Denpasar, Bali, yang menawarkan beragam pilihan nyaman dan fleksibel bagi para wisatawan untuk menyesuaikan dengan berbagai preferensi perjalanan. Jadwal yang mapan ini telah mendukung lalu lintas dua arah yang kuat selama bertahun-tahun, menghubungkan keluarga, pelajar, pelancong bisnis, dan wisatawan di kedua pasar.
BACA JUGA:Mengenal Sosok AKBP Basuki, Diperiksa Propam Polda Jateng Terkait Kematian Dosen Untag Semarang
BACA JUGA:Mau Internet Murah dan kencang, Begini Cara Daftarnya!
Menanggapi peningkatan permintaan penumpang yang stabil dan semakin menariknya Perth sebagai destinasi wisata dan bisnis, Batik Air akan mengoperasikan 11 penerbangan langsung tambahan pada Desember 2025. Peningkatan ini menegaskan komitmen maskapai untuk mendukung lalu lintas dua arah, mendorong pariwisata, dan memfasilitasi arus perjalanan yang lebih lancar di kawasan ini.
Untuk informasi lebih lanjut dan merencanakan perjalanan Anda berikutnya, unduh aplikasi seluler Batik Air atau kunjungi www.batikair.com
Batik Air Malaysia
Batik Air adalah maskapai Malaysia yang berkembang pesat dengan pusat utama di Bandara Internasional Kuala Lumpur, Sepang, dan Bandara Sultan Abdul Aziz Shah, Subang. Maskapai ini mulai beroperasi pada Maret 2013 dengan penerbangan domestik di Malaysia dan sejak itu telah berkembang dengan melayani rute ke semua bandara utama di seluruh benua Asia, Australia, Timur Tengah, dan Asia Tengah.
Armada Batik Air mencakup enam pesawat A330-300 dan empat puluh enam pesawat B737-8/800. Dengan jaringan luas 1.400 penerbangan mingguan, Batik Air menawarkan koneksi yang lancar ke lebih dari 60 destinasi di 20 negara. Batik Air mengangkut total 4,5 juta penumpang pada tahun 2023 dan 6,6 juta penumpang pada tahun 2024.
Maskapai ini memegang keanggotaan penuh dalam Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA), dan juga telah memperoleh Audit Keselamatan Operasional IATA (IOSA). Batik Air beroperasi di bawah Lion Air Group Indonesia, yang mencakup Batik Air Indonesia, Super Air Jet, Lion Air, Wings Air, Biz Jet, dan Thai Lion Air.
Sumber: