JAKARTA, Radarseluma.Disway.id - Boundless adalah protokol universal yang dirancang untuk memberikan kekuatan ZK kepada setiap blockchain. Protokol ini memungkinkan node pembuktian independen untuk menghasilkan bukti ZK atas nama lapisan 1, aplikasi, rollup, dan infrastruktur di seluruh rantai.
BACA JUGA:TDCX Dapat Penghargaan Keunggulan Layanan CEO Singapore Airlines 2025
BACA JUGA: KAI Logistik Raih Penghargaan “Excellence In Integrated Rail-Based Logistics Solutions”
Dengan memindahkan komputasi ke jaringan Boundless dan memverifikasi bukti secara onchain, Boundless menyediakan lapisan skalabilitas dan interoperabilitas yang konsisten tanpa memerlukan perubahan pada jaringan yang ada.
Boundless didirikan pada tahun 2022 oleh RISC Zero, tim di balik mesin virtual zero-knowledge (zkVM) RISC-V pertama yang bersifat umum. Boundless dibangun untuk mengatasi keterbatasan inti blockchain saat ini: setiap node harus mengeksekusi ulang setiap transaksi, yang berarti throughput terbatas pada node paling lambat dalam jaringan.
Dengan memverifikasi bukti alih-alih mengeksekusi ulang transaksi, Boundless mengubah blockchain dari eksekusi terduplikasi menjadi verifikasi berbasis bukti, sehingga meningkatkan kapasitas secara dramatis.
BACA JUGA: Keluarga Trump Miliki Kripto Tembus Rp12 Triliun, Ini Asalnya..
BACA JUGA: Saat MTQ Provinsi Bengkulu Nanti, Lebih dari 1.000 Orang akan Hadir di Seluma
Informasi Peringkat Aset Kripto Boundless (ZKC) Token
30 Oktober, peringkat aset crypto ini menurut website CoinMarketCap adalah 556 , dengan kap pasar sebesar $43,218,111.35 perkiraan jumlah suplai yang beredar adalah sebesar 200,937,056 ZKC dengan maksimal suplai 1,000,000,000 ZKC