Sementara itu, Direktur Utama PT Delta Mitra Sejahtera Daniel Djumali menjelaskan sertifikasi ini menjadi bukti proyek tersebut telah memenuhi standar teknis Bangunan Gedung Hijau (BGH) yang berfokus pada efisiensi energi, pengelolaan lingkungan, serta kenyamanan penghuni.
“Kami bangga dapat berpartisipasi dalam program ini dengan menyediakan hunian berkualitas dan terjangkau yang mengintegrasikan desain modern dengan teknologi ramah lingkungan. Proyek ini tidak hanya menjadi solusi atas permasalahan backlog perumahan, tetapi juga mempercepat regenerasi perkotaan melalui pengembangan solusi densifikasi dan revitalisasi pemukiman kumuh,” ungkap Daniel.
Sebagai informasi, pemerintah saat ini, melalui inisiatif Ekosistem Pembiayaan Perumahan yang digagas sejak tahun 2023 oleh Kementerian PUPR dan Kementerian Keuangan, terus mendorong berbagai pihak untuk berkolaborasi dalam menciptakan solusi perumahan kreatif. Aquarius menjelaskan, Bank Mandiri hadir sebagai bagian integral dalam ekosistem ini dengan menawarkan skema pembiayaan inovatif yang memungkinkan masyarakat berpenghasilan rendah memiliki akses terhadap hunian berkualitas.
Adapun, sampai dengan akhir November 2024 total penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Bank Mandiri telah mencapai Rp 67,3 triliun tumbuh 16,6% secara tahunan atau year on year (YoY). Sementara total penyaluran kredit dengan skema FLPP telah menembus Rp 2,88 triliun kepada lebih dari 22 ribu debitur di seluruh Indonesia.
BACA JUGA:Toyota Kijang Innova Reborn: MPV Modern dengan Desain Gagah dan Fitur Canggih
“Kami berharap sinergi ini dapat menghadirkan solusi perumahan hijau yang berkualitas dan terjangkau serta membuka jalan bagi pembangunan proyek serupa di berbagai wilayah Indonesia, untuk menciptakan lingkungan yang lebih hijau, sehat, dan berkelanjutan bagi generasi mendatang,” pungkas Aquarius.