Bukan Akibat Rudal, Pemimpin Hamas Disebut Tewas karena Bom Tersembunyi

Jumat 02-08-2024,13:08 WIB
Reporter : Jeffri Ginting
Editor : Jeffri Ginting

Bom itu, menurut laporan NYT, diledakkan dari jarak jauh setelah Haniyeh dipastikan berada di dalam kamarnya.

 

 

Wisma tamu yang ditempati Haniyeh itu terletak di lingkungan kelas atas di wilayah Teheran bagian utara dan merupakan bagian dari kompleks yang disebut sebagai Neshat, yang dikelola dan dilindungi oleh Korps Garda Revolusi Iran (IRGC).

 

 

 NYT dalam laporannya bahwa Haniyeh sudah beberapa kali menginap di wisma tamu tersebut selama kunjungannya ke Teheran.

 

Menurut laporan NYT, Pejabat AS meyakini bahwa Israel berada di balik pembunuhan Haniyeh, dan para pejabat intelijen Tel Aviv telah memberikan pengarahan kepada Washington dan pemerintah negara Barat lainnya tak lama setelah kejadian tersebut.

 

BACA JUGA: Hadiri Pelantikan dan Pengukuhan DPK Apindo Kota Cirebon, Enggartiasto Minta Pengusaha Investasi

 

Meskipun Hamas dan Iran menuduh Israel sebagai dalang di balik pembunuhan Haniyeh, pemerintah maupun militer Tel Aviv belum mengaku bertanggung jawab.

 

Laporan NYT yang juga mengutip tiga pejabat Iran, yang enggan disebut namanya, menggambarkan pembunuhan Haniyeh itu sebagai "kegagalan besar" bagi intelijen dan keamanan Teheran.

 

Kategori :