Dirinya juga mengatakan, jika hingga saat ini pihaknya masih akan mengembangkan lebih lanjut dari satu pelaku yang berhasil diamankan oleh warga. Hal tersebut lantaran, menurut keterangan pelaku yang sudah diamankan. Masih ada sekitar 12 pelaku lainnya yang masih berkeliaran.
"Untuk sementara ini satu pelaku yang sudah diamankan ini kita mintai keterangannya dulu ya. Karena menurut pelaku masih ada pelaku lainnya yang sering beraksi mencuri TBS di kebun masyarakat setempat," terangnya.
Sementara itu, menurut keterangan salah seorang petani sawit warga Desa Purbosari, Ahmad Bisri mengaku, jika pelaku DK ketika itu tertangkap tangan sedang beraksi mencuri TBS kelapa sawit. Kemudian menjadi bulan-bulanan para petani kelapa sawit setempat yang telah geram dengan ulah para pelaku pencurian TBS kelapa sawit.
"Iya mas, masyarakat petani sawit di Desa Purbosari ini sudah lama resah mas. Para pencuri ini sudah terang-terangan siang hari beraksi mencuri kelapa sawit. Kadang-kadang sehari pencuri itu sampai 2 kali masuk ke kebun kelapa sawit warga untuk mencuri TBS kelapa sawit mas," ujarnya.
Salah satu pelaku yang berhasil dibekuk warga itu pun. Akhirnya digelandang ke Mapolsek Seluma berikut barang bukti berupa sepeda motor, alat panen egrek dan beberapa TBS untuk dapat diproses lebih lanjut.
Dihadapan penyidik, pelaku mengaku baru memetik 6 TBS kelapa sawit milik warga Desa Purbosari. Dengan alat egrek yang dibawa oleh pelaku dari rumah. Untuk melancarkan aksi pencurian TBS kelapa sawit dilokasi perkebunan kelapa sawit milik warga.
"Iya pak, saya tadi baru 6 TBS yang saya ambil pak. Kalau TBS lainnya kemungkinan pelaku lainnya pak," singkat pelaku sembari meringis kesakitan usai dihajar massa.