PEMATANG AUR, radarseluma.disway.id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seluma akan memanggil Puskesmas Cahaya Negeri dalam waktu dekat ini. Hal ini bertujuan untuk meminta keterangan petugas maupun kepala Puskesmas soal dugaan penolakan pasien. Anggota DPRD Seluma Tenno Heika menyampaikan Puskesmas juga perlu mensosialisasikan mekanisme kerja mereka kepada masyarakat.
"Dalam hal ini kita tidak bisa memutuskan salah Puskesmas atau salah masyarakat. Kita perlu kroscek ke lapangan dan juga perlu memanggil masyarakat," kata Tenno, kemarin (3/6).
"Insya Allah secepatnya kita panggil untuk meminta klarifikasi. Kalau memang sistem nanti kita harapkan Puskesmas mensosialisasikan sistem tersebut," sambungnya.
Disampaikan Tenno dalam hal ini DPRD tidak menyalahkan masyarakat maupun Puskesmas. Diharapkannya semua pihak baiknya introspeksi diri. "Mungkin saat itu masyarakat sedang panik. Atau sedang emosi. Nah kita sarankan untuk saling introspeksi diri masing-masing," jelasnya.
BACA JUGA:DPRD Seluma Sampaikan Catatan Strategis Terhadap LKPj Bupati 2023
BACA JUGA:Update Terbaru Harga TBS Di Seluma
BACA JUGA: Dipendik Seluma Sebut Dana Perpisahan PAUD di Talo Cuma 450 Ribu
Seorang ibu yang bernama Susan Warga Desa Kayu Arang, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu mengeluhkan pelayanan kesehatan di Puskesmas Cahaya Negeri.
Ia ditolak ingin berobat karena pihak Puskesmas sedang tidak melayani dengan alasan waktunya sudah memasuki jam istirahat makan siang sekira pukul 11.00 WIB, Rabu, (29/5)