Ini 5 Jenis Sedekah Yang Tidak Diterima Allah SWT, Semoga Kita Terhindar.
Jumat 08-03-2024,10:41 WIB
Reporter : Radar Seluma
Editor : Radar Seluma
Kajian Islam. Radar Seluma. Disway.id - - Sedekah merupakan salah satu amalan dalam ajaran Islam untuk menempah diri agar bersikap rendah hati ikhlas dan tumbuh rasa kepedulian terhadap sesama.
Bersedekah, artinya kita membersikan harta benda dan tentunya dengan bersedekah tidak akan membuat kita jatuh miskin namun Allah SWT akan dilipatgandakan.
BACA JUGA:Nanguzubillah..!! Ini 11 Nama Yang Dipastikan Masuk Neraka Menurut Al-Quran. Berikut Nama-namanya
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an surat Al Baqarah ayat 254 yang berbunyi:
يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْۤا اَنْفِقُوْا مِمَّا رَزَقْنٰكُمْ مِّنْ قَبْلِ اَنْ يَّأْتِيَ يَوْمٌ لَّا بَيْعٌ فِيْهِ وَلَا خُلَّةٌ وَّلَا شَفَا عَةٌ ۗ وَا لْكٰفِرُوْنَ هُمُ الظّٰلِمُوْنَ
Artinya:
"Wahai orang-orang yang beriman! Infakkanlah sebagian dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari ketika tidak ada lagi jual beli, tidak ada lagi persahabatan, dan tidak ada lagi syafaat. Orang-orang kafir itulah orang yang zalim."
Dalam Ayat lain Allah SWT berfirman dalam QS. Surat Al-Baqarah Ayat 261 berbunyi:
مَثَلُ الَّذِيۡنَ يُنۡفِقُوۡنَ اَمۡوَالَهُمۡ فِىۡ سَبِيۡلِ اللّٰهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ اَنۡۢبَتَتۡ سَبۡعَ سَنَابِلَ فِىۡ كُلِّ سُنۡۢبُلَةٍ مِّائَةُ حَبَّةٍؕ وَاللّٰهُ يُضٰعِفُ لِمَنۡ يَّشَآءُ ؕ وَاللّٰهُ وَاسِعٌ عَلِيۡمٌ
Artinya:
"Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Mahaluas, Maha Mengetahui"
Dengan bersedekah Allah SWT berjanji akan melipatgandakan pahala kebaikan untuk orang yang gemar bersedekah sebagai mana Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an surat Al An'am Ayat 160 yang berbunyi:
مَنْ جَاۤءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهٗ عَشْرُ اَمْثَالِهَا ۚوَمَنْ جَاۤءَ بِالسَّيِّئَةِ فَلَا يُجْزٰٓى اِلَّا مِثْلَهَا وَهُمْ لَا يُظْلَمُوْنَ
Artinya:
"Siapa yang berbuat kebaikan, dia akan mendapat balasan sepuluh kali lipatnya. Siapa yang berbuat keburukan, dia tidak akan diberi balasan melainkan yang seimbang dengannya. Mereka (sedikit pun) tidak dizalimi (dirugikan)"
Dari beberapa dalil di atas betapa beruntungnya orang-orang yang gemar bersedekah namun ada sedikitnya empat ciri-ciri sedekah yang di tolak olah Allah SWT yang akan di kupas olah Radar Seluma. Disway.id dalam Kajian Islam mudah-mudahan kita tidak termasuk salah satu di antaranya.
BACA JUGA:3 Golongan Umat Islam Yang Istighfarnya Di Tolak Oleh Allah SWT. Berikut Penjelasannya
Pertama:
Sedekah Orang Kafir atau Sedekah karena Terpaksa
Sedekah orang Kafir atau terpaksa maka tidak akan di terima oleh Allah SWT melainkan hanya akan di balas Allah SWT di dunia berupa pujian dan sanjungan dari orang-orang di sekitarnya.
Allah SWT menjelaskan bahwa apabila seseorang mengingkari Allah dan didasari dengan niat yang tidak ikhlas, maka sedekah itu tidak diterima
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an Surat At-Taubah Ayat 54 berbunyi:
وَمَامَنَعَهُمْأَنْتُقْبَلَمِنْهُمْنَفَقَاتُهُمْإِلَّاأَنَّهُمْكَفَرُوابِاللَّهِوَبِرَسُولِهِوَلَايَأْتُونَالصَّلَاةَإِلَّاوَهُمْكُسَالَىٰوَلَايُنْفِقُونَإِلَّاوَهُمْكَارِهُونَ
Artinya:
"Dan tidak ada yang menghalangi mereka untuk diterima dari mereka nafkah-nafkahnya melainkan karena mereka kafir kepada Allah dan Rasul-Nya dan mereka tidak mengerjakan sembahyang, melainkan dengan malas dan tidak (pula) menafkahkan (harta) mereka, melainkan dengan rasa enggan (terpaksa).
Kajian Islam. 3 Syarat utama Bersedekah -
Kedua:
Sedekah Yang Diungkit-Ungkit
Sedekah hendaklah didasari dengan niat yang ikhlas dan tulus sehingga mendapatkan ganjaran pahala dari Allah SWT namun ketika sedekah yang kita berikan di ungkit selain tidak di terima oleh Allah SWT dan menjadi sia-sia juga dapat menyakiti hati orang yang menerima maja hendaknya, setelah bersedekah hanya berserah diri kepada Allah dengan menguatkan niat bahwa harta yang disedekahkan di jalan Allah juga berasal dari Allah (rezeki).
Oleh karenanya, tidak pantas apabila sedekah itu dibesar-besarkan atau dihitung-hitung.
Dalam sebuah Hadits yang di riwayat kan olah Al-Bukhari-Muslim dalam Hadits Asma, Rasulullah SAW bersabda yang berbunyi:
أنفقي ولا تحصي فيحصي الله عليك ولا توعي فيوعي الله عليك
Artinya:
"Berinfaklah dan jangan menghitung-hitung, niscaya Allah akan hitung-hitung rezeki-Nya padamu. Dan jangan kamu menahan-nahan, niscaya Allah akan menahan-nahan rezeki-Nya padamu." (HR. Al-Bukhari).
Ketiga:
Sedekah karena Riya (Pamer)
Sedekah hakikatnya kebaikan untuk kembali kepada kita sendiri namun hal tersebut haruslah di dasari dengan tulus ikhlas tidak karena Riya' atau ingin di puji dan di sanjung oleh orang lain dan hal itu sangatlah di benci oleh Allah SWT.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al Baqarah Ayat 264 berbunyi:
يَاأَيُّهَاالَّذِينَآمَنُوالَاتُبْطِلُواصَدَقَاتِكُمْبِالْمَنِّوَالْأَذَىٰكَالَّذِييُنْفِقُمَالَهُرِئَاءَالنَّاسِوَلَايُؤْمِنُبِاللَّهِوَالْيَوْمِالْآخِرِ
Artinya:
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima),seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian."
Keempat:
Sedekah dari Hasil Penipuan
Bersedekah haruslah di dasari niat yang tulus semata-mata mengharapkan rahmat dan ridho dari Allah SWT sehingga sedekah tersebut menjadi ladang pahala di hadapi Allah SWT namun ada hal lain juga yang perlu di perhatikan agar sedekah kita di terima oleh Allah SWT yaitu asal harta yang kita berikan harus lah harta yang halal baik dalam hal mendapatkan maupun zat yang kita berikan bukan hasil penipuan atau korupsi
Hal ini dikuatkan dalam Hadits berikut ini. Abdullah ibnu Umar menjawab,
"Allah tidak menerima shalat (doa) tanpa bersuci dan tidak menerima sedekah dari hasil penipuan (hasil yang tidak halal)". (HR. Muslim).
Kelima:
Sedekah dari Sesuatu yang Buruk
Bersedekah merupakan bentuk ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT atas rahmat dan rizki yang telah Allah SWT limpahkan kepada hambanya dengan bersedekah kita kepada orang yang membutuhkan merupakan bentuk kepedulian kita terhadap sesama sehingga tersambungnya tali silaturahmi
Ini juga merupakan cara Allah untuk membuat iklim kondisi sosial yang adil di dunia.
Allah SWT berfirman dalam surat Al Baqarah Ayat 267 yang berbunyi:
يَاأَيُّهَاالَّذِينَآمَنُواأَنْفِقُوامِنْطَيِّبَاتِمَاكَسَبْتُمْوَمِمَّاأَخْرَجْنَالَكُمْمِنَالْأَرْضِۖوَلَاتَيَمَّمُواالْخَبِيثَمِنْهُتُنْفِقُونَوَلَسْتُمْبِآخِذِيهِإِلَّاأَنْتُغْمِضُوافِيهِۚوَاعْلَمُواأَنَّاللَّهَغَنِيٌّحَمِيدٌ
Artinya:
"Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji."
Itulah sedekah yang di tolak olah Allah SWT mudah-mudahan kita tidak termasuk dalam kategori di atas dan semoga menjadi pelajaran buat kita semua,
Mulai saat mari kita tanamkan setiap sedekah yang kita lakukan kita mulai dengan niat yang tulus ikhlas hanya semata-mata mengharapkan ridho dan rahmat dari Allah SWT. Aamiin ya rabbal ngalamin. (djl)
Kategori :